Tesla Model 3 diperlihatkan pertama kali di depan sebuah pabrik jelang diserahkan kepada pembeli pertamanya di California, AS, 28 Juli 2017. Mobil terbaru dari Tesla ini, Model 3 telah diserahterimakan kepada 30 pembeli pertamanya. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Tesla berhasil memproduksi sekitar 80.000 kendaraan pada kuartal III tahun ini, di mana jumlah tersebut hampir sama dengan yang dihasilkan dalam dua kuartal sebelumnya.
Demikian laporan blog kendaraan listrik Electrek, yang mengutip sumber tanpa nama, dilansir CNBC, Senin, 1 Oktober 2018.
Dari total produksi itu, 53.000 di antaranya merupakan sedan Model 3. Jumlah itu sesuai dengan tujuan Tesla sebelumnya yang menargetkan produksi Sedan Model 3 sebanyak 50.000 sampai 55.000 pada kuartal tiga tahun ini. Sedan Model 3 adalah sedan listrik kelas menengah Tesla yang dimaksudkan untuk mengubah Tesla menjadi produsen kendaraan listrik massal.
Belum ada komentar dari Tesla terkait hal ini, tetapi produsen mobil itu diperkirakan akan merilis angka produksi dan pengiriman pada minggu ini.
CEO Tesla, Elon Musk telah berungkali mengatakan bahwa dirinya berharap perusahaan dapat memperoleh keuntungan pada kuartal ketiga. Tesla sebelumnya hanya memiliki dua kuartal yang menguntungkan sejak go public pada 2010.
Musk sendiri baru-baru ini mencapai penyelesaian dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS atas tuduhan penipuan terkait pernyataannya yang berencana menjadikan Tesla sebagai perusahaan privat.
Hasil dari penyelesaian itu, Musk dan Tesla akan membayar denda masing-masing sebesar US$ 20 juta, dan Musk akan mengundurkan diri setidaknya selama tiga tahun sebagai pimpinan Tesla.
