Ini Kelebihan dan Kekurangan Bus Listrik Transjakarta

Kamis, 21 Maret 2019 16:28 WIB

Bus Transjakarta bertenaga listrik ditampilkan dalam Pameran Busworld South East Asia ke-8 di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Rabu, 20 Maret 2019. Bus listrik ini akan menjadi percontohan di Indonesia, mengingat sebelumnya belum ada armada yang mengoperasikan transportasi umum berbasis elektrik. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak lama lagi pemerintah DKI Jakarta bekerja sama dengan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) serta beberapa perusahaan bus lainnya, melakukan uji coba bus listrik.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bus listrik TransJakarta, berikut kelebihan dan kekurangannya.

Seperti yang disampaikan Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono, kelebihan dari bus listrik tersebut adalah emisi 0 persen. Tentu itu adalah tujuan utama dihadirkannya bus listrik untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Baca: Mei 2019 Transjakarta Akan Uji Coba Bus Listrik

"Kelebihan tentu rendah emisi ya, malah zero emsinya, emsi yang dihasilkan mungkin hanya dari pembangkitan listrinya. studi menunjukan kontribusi emsi karbon diperkotaan kontribusinya 46 persen berasal dari transportasi, sehingga kalau kita menggunakan kendaraan listrik yg nol emisinya itu yg paling penting," ujarnya kepada wartawan di JiExpo Kemayoran, Jakarta Kamis 21 Maret 2019.

Sedangkan dari segi desain, bus listrik Transjakarta tidak jauh beda dengan bus konvensional. Yang membedakan hanya komponen-komponen listrik yang ditanamkan pada bus. Agung juga menyebut berdasarkan riset yang dilakukan, biaya perawaran bus listrik Transjakarta akan lebih rendah.

Advertising
Advertising

"Secara teknis bentuk dan sebagainya semua hampir sama, namun, komponen-komponen bus listrik ini dari study lebih rendah keperluan untuk perawatan dan biaya operasinya sehingga dalam jangka panjang akan membuat keseluruhan biaya dari pengelolaan bus akan lebih rendah," tuturnya

Hal tersebut lanjut Agung setidaknya dapat menambal kekurangan dari bus listrik Transjakarta, yakni harga beli awal yang mahal. Maka dari itu untuk membuktikannya perlu dilakukan uji coba.

"Uji coba dilakukan tidak dengan membeli armada ini, armada akan dimiliki dan dioperasikan oleh para operator yang menjadi mitra Transjakarta, nantinya operator itu yg akan mengoprasikan bus-bus ini dan Transjakarta dalam uji coba membayar biaya operasionalnya," lanjutnya.

Baca: Calon Bus Listrik Transjakarta Mejeng di Pameran Busworld 2019

"Sehingga kita bisa mengetahui berapa seseungguhnya biaya operasi. Tentu tantangan lain kita perlu menyiapkan charge operation, kemudian yang kita perlukan juga keperluan merawat, bengkel dan sebagainya," kata Agung.

Dengan demikian kata Agung diperlukan kerjasama dari berbagai pihak untuk mendukung pengoperasian bus listrik Transjakarta, dengan tahap awal melakukan uji coba.

"Karena itulah penyedia ini selain bekerja sama dengan operator, akan bekerja sama dengan APM atau pihak lain yang punya kemampuan untuk merawat bus listrik sehingga kita bisa mendapat solusi yg konprehensif," ujarnya.

Berita terkait

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

22 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

36 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

37 hari lalu

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.

Baca Selengkapnya

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

48 hari lalu

Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.

Baca Selengkapnya

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

55 hari lalu

Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.

Baca Selengkapnya

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

57 hari lalu

Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

27 Februari 2024

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

Top 3 Tekno Berita Terkini dipuncaki artikel lanjutan tentang puting beliung atau tornado yang sebenarnya terjadi di Rancaekek.

Baca Selengkapnya

Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

26 Februari 2024

Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

Meski lamban dibandingkan moda EV lain, beragam bus listrik mulai berkembang di Indonesia, dari buatan lokal hingga produk pabrikan asing.

Baca Selengkapnya

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

20 Februari 2024

6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

5 Februari 2024

Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

Pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan 462 armada bus listrik dari Bank Dunia atau World Bank, yang nantinya akan beroperasi di Bandung dan Medan.

Baca Selengkapnya