Pengunjung mengamati mobil listrik Tesla Model X yang dipamerkan dalam IIMS Hybrid 2021 di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Ahad, 18 April 2021. Sejumlah mobil listrik ditampilkan dalam pameran otomotif yang berlangsung hingga 25 April tersebut. ANTARA/Sigid Kurniawan
TEMPO.CO, Jakarta - Baru-baru ini Bos Tesla Inc. Elon Musk melontarkan kritik pedas terhadap kompetitornya sesama produsen mobil listrik melalui jejaring sosial media Twitter.
Elon Musk menyindir rivalnya yang masih memanfaatkan keuntungan dari layanan servis mobil kepada konsumen.
"Tidak seperti pembuat mobil lain, tujuan kami adalah tidak untuk mendapatkan keuntungan dari layanan. Layanan terbaik tidak membutuhkan layanan di tempat pertama," cuit Elon Musk seperti dikutip Tempo hari ini, Selasa, 27 Juli 2021.
Cuitan Twitter Elon Musk bermula dari konsumen Tesla yang menanyakan perihal mobil listrik Tesla Model 3 dan Model Y yang akan mendapatkan baterai Li-ion 12V. Baterai mobil listrik ini versi terbaru yang lebih ringan dari bateri 12V standar.
Elon Musk menjawab pertanyaan tersebut. Menurut orang terkaya kedua di dunia ini, Tesla akan memberikan kebutuhan baterai tersebut demi layanan terbaik terhadap konsumen. Namun dia menyindir produsen mobil lainnya.
Sindiran dia bsia jadi tidak berdasar, sebab mobil mesin konvensional dan mobil listrik memiliki biaya perawatan yang jauh berbeda. Mobil listrik lebih murah perawatannya.
Tesla masih menjadi produsen mobil listrik tangguh di dunia. Perusahaan asal California yang dipimoin Elon Musk ini tengah fokus meningkatkan paket baterai mobil listrik.
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney
9 hari lalu
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney
Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.