Mercedes Pamit dari Formula E, Fokus Kembangkan Kendaraan Listrik

Selasa, 31 Agustus 2021 18:00 WIB

Mobil Formula E EQ Mercedes-Benz. (Mercedes-Benz)

TEMPO.CO, Jakarta - Mercedes-Benz mengumumkan akan mengakhiri perjalanannya di ajang balap ABB FIA Formula E. Mercedes-EQ akan pamit dari Formula E sebagai peserta tim dan pabrikan mulai akhir Musim 8, tepatnya pada Agustus 2022.

Member of the Board of Management of Daimler AG and Mercedes-Benz AG, Markus Schäfer mengatakan keputusan ini diambil dalam konteks memfokuskan kembali strategi sumber daya Mercedes-Benz untuk pengembangan mobil listrik.

Dalam dunia motorsport, Formula E telah menjadi ajang pembuktian keahlian kendaraan elektrik kami dan membangun brand Mercedes-EQ kami. Tetapi di masa depan, kami akan terus mendorong kemajuan teknologi, terutama di sisi penggerak listrik dengan fokus pada Formula 1," kata Schäfer dalam siaran pers yang diterima Tempo hari ini, Selasa, 31 Agustus 2021.

HWA Racelab pertama kali berpartisipasi di Musim 5 dan menetapkan fondasi untuk partisipasi Mercedes di Formula E. Kemenangan pertama Mercedes diraih oleh Stoffel Vandoorne di babak final Musim 6 dan meraih kemenangan kedua di musim selanjutnya.

Puncak kejayaan Mercedes di Formula E terjadi di Berlin ketika Nyck de Vries dan Tim Formula E Mercedes-EQ menjadi juara dunia motorsport listrik pertama. Mercedes memenangkan gelar ABB FIA Formula E World Championship Drivers and Teams.

Advertising
Advertising

Head of Mercedes-Benz Motorsport & CEO, Mercedes-EQ Formula E Team, Toto Wolff mengatakan bahwa sudah banyak inovasi dan kerja keras yang dilakukan Mercedes untuk membangun tim dan membuatnya menjadi lebih kompetitif.

"Kami bangga dengan pencapaian kami dan terutama dalam meraih dua gelar kejuaraan dunia yang dimenangkan akhir pekan lalu di Berlin, yang akan menjadi tonggak bersejarah dalam sejarah panjang motorsport Mercedes-Benz," ujar Wolff.

Ke depannya, Mercedes-Benz akan memfokuskan kegiatan motorsport mereka di ajang Formula 1. Sementara tim Mercedes-Benz akan memujudkan pengembangan teknologi kinerja masa depan yang berkelanjutan dan terukur. Ini sejalan dengan rencana strategis Mercedes-Benz untuk beralih ke segmen all electric di akhir dekade.

Pengembangan Mercedes-Benz ini akan diwujudkan melalui arsitektur produk masa depan seperti platform AMG.EA, sebuah platform kendaraan listrik kinerja khusus yang akan diluncurkan pada 2025. Salah satu proyek dalam pengembangan ini adalah mobil listrik EQXX.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap Mobil Formula E


Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

4 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

6 jam lalu

Hengkang dari Red Bull Racing, Mengenal Adrian Newey

Setelah lama bekerja sama di ajang F1, Red Bull Racing dan Adrian Newey berpisah

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

8 jam lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

1 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

2 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

6 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

9 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya