TEMPO.CO, Jakarta - Startup mobil listrik, Rivian, membuktikan bahwa kendaraan listrik buatannya dapat digunakan untuk melaju di jalanan dengan genangan air yang cukup dalam.

Pikab listrik pertama buatannya, R1T, diuji dengan melintasi sebuah parit buatan yang telah diisi dengan air. Ketinggian airnya mencapai 76 cm. Rivian mengklaim mobil listrik buatannya bisa melaju di genangan air hingga kedalaman 91,4 cm.

Video pengujian ini diunggah langsung oleh pendiri sekaligus kepala eksekutif perusahaan R.J. Scaringe di akun twitternya seperti dilaporkan carscoops, 31 Agustus 2021.

Our engineers going for a quick dip! pic.twitter.com/1FYukLXXZl

— RJ Scaringe (@RJScaringe) August 29, 2021

Rivian ingin membuktikan bahwa pikap buatannya sangat bisa digunakan untuk off-road atau melaju di jalanan ekstrem, seperti jalanan dengan genangan air yang cukup dalam.

Rivian memang membedakan dirinya dengan startup kendaraan listrik lainnya dengan memasarkan truk pikap R1T dan R1S kepada para petualang dan mereka yang suka bepergian jauh.

Pikap listrik R1T memiliki sejumlah hal lain yang menjanjikan untuk membuatnya menjadi kendaraan off-roader yang cukup mumpuni. Misalnya, ia dapat merangkak di tingkat 100 persen dan memiliki ground clearance 355,6 mm.

Model ini juga akan ditawarkan dengan roda 20-inci, 21-inci, dan 22-inci dibalut dengan ban Pirelli yang dikembangkan khusus untuk Rivian.

Pembuat mobil juga mengatakan R1T dapat menarik hingga 5,5 ton.

Unggahan video ini terjadi tepat setelah terungkap bahwa Rivian telah mengajukan dokumen rahasia dengan Securities and Exchange Commission untuk penawaran umum perdana (IPO). Pabrikan mobil dilaporkan mencari nilai dana segar sekitar US$80 miliar (setara Rp 1,140 triliun dengan kurs saat ini US$ 1 = Rp 14.252) yang akan menempatkannya di atas Ford dan General Motors.

CARSCOOPS

Baca juga: Ini Kembaran Ford Bronco Bertenaga Listrik