All New Honda BR-V Rakitan Indonesia Diminati 30 Negara

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 27 Agustus 2022 22:53 WIB

TEMPO.CO, Bekasi - PT Honda Prospect Motor menyampaikan bahwa hingga saat ini sudah ada 30 negara dari berbagai benua yang berminat untuk memasarkan All New BR-V. Perlu diketahui, Indonesia merupakan satu-satunya negara yang saat ini merakit All New Honda BR-V.

"Dari 30 negara yang berminat, saat ini baru 7 negara yang menjadi tujuan ekspor All New BR-V," kata Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing PT HPM di Bekasi, 27 Agustus 2022.

Negara-negara yang saat ini sudah memasarkan All New BR-V selain Indonesia antara lain Jamaika, Barbados, St. Lucia, hingga Trinidad & Tobago dengan total 1.000 unit. "Kami menargetkan sekitar 6.000 - 7.000 unit ekspor BR-V untuk tahun ini," kata Billy.

Billy menambahkan bahwa saat ini HPM akan terus memonitor perkembangan dari pasokan semikonduktor yang mempengaruhi produksi. Untuk All New BR-V, kata dia, pasokan semikonduktor lebih stabil dibanding model lainnya.

12.000 unit sudah dikirim ke konsumen

HPM mulai mengirimkan All New BR-V ke konsumen di Indonesia sejak Januari 2022. Billy mengklaim bahwa total pengiriman ke konsumen hingga Agustus 2022 sudah mencapai 12 ribu unit.

Advertising
Advertising

Billy mengklaim bahwa All New BR-V merupakan model Low MPV yang didesain dan dirancang untuk keluarga di Indonesia.

Model ini, kata Billy, mengedepankan kenyamanan, fungsionalitas, dan performa yang memang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Tanah Air.

"Performa All New BR-V bisa diandalkan, saat ini paling besar di kelasnya (121 PS)," ujar Billy di sela-sela kick off program Pop Park All New BR-V di Mall Summarecon, Bekasi, 27 Agustus 2022.

Baca juga: Honda Gelar Pop Park All New BR-V di Kota-kota Besar di Indonesia

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

1 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

2 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

2 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

7 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

11 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

11 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

11 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

11 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

11 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya