TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik berukuran mini tumbuh subur di Cina. Terbaru adalah Geely dengan Panda Mini EV. Sesuai namanya, mobil listrik ini berikuran mini, seukuran dengan Wuling Air ev yang dipasarkan di Indonesia atau DFSK Mini EV yang dipamerkan di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Agustus lalu.

Dikutip dari carscoops.com, Panda Mini EV membuat debutnya sebuah pusat perbelanjaan terkenal di Hangzhou, Cina, 13 Desember 2022. Desain mobil ini terinspirasi dari hewan khas Cina, beruang panda.

Lampu utama LED bulat besar beraksen gelap tampak mencolok di facia depan, mirip mata panda. Warna hitam yang menjadi ciri khas beruang panda juga tampak pada bagian facia depan bawah mobil listrik, seolah seperti mulut panda.

Spion kiri kanan juga diwarnai hitam, mirip seperti kuping panda. Geely juga menambah warna hitam pada bagian atap dan pilar pintu.

Desain velg tiga palang juga dibuat dengan ciri khas panda, berkelir perak hitam.

Di bagian interior, Panda Mini EV dibekali dengan empat kursi penumpang. Model ini memiliki panoramic roof, yang membuat penumpang dapat melihat keindahan kerlap kerlip bintang di malam hari.

Meski berukuran mungil, dashboard Panda Mini EV memiliki layar sentuh infotainment berukuran besar di tengah. Juga dengan digital instrument cluster canggih dengan banyak menyediakan informasi terkait mobil. Pastinya, Geely membuat mobil listrik ini lebih bersahabat dengan banyak kompartemen untuk menyimpan barang.

Wuling Air ev, 8 Oktober 2022. TEMPO/Wawan Priyanto

Panda Mini EV memiliki dimensi panjang 3.065 mm, lebar 1.522 mm, dan tinggi 1.600 mm, dengan jarak sumbu roda 2.015 mm.

Dimensi ini membuat Panda Mini EV lebih panjang 91 mm dan lebih lebar 17 mm, namun lebih rendah 31 mm dibanding Wuling Air ev. Demikian dengan jarak sumbu rodanya, lebih panjang 5 mm dari Wuling Air ev.

Panda Mini EV dibekali dengan motor listrik tunggal yang mampu memproduksi daya 40 hp (30 kW/41 PS). Baterainya menggunakan lithium-iron-phosphate dari Guonxuan High-Tech yang bisa menjangkau hingga 150 km dalam sekali pengisian daya. Jarak tempuh ini sedikit lebih rendah dibanding Air ev yang dipasarkan di Indonesia dengan tipe Standard Range (hingga 200 km) dan Long Range (hingga 300 km).

Panda Mini EV akan dipasarkan di Cina pada 2023 dengan harga diperkirakan antara 40 ribu - 50 ribu yen (setara Rp 89,6 juta hingga Rp 112 juta, kurs saat ini 1 yuan = Rp 2.240)

Harga ini bersaing dengan rival Hong Guang Mini EV, saudara dari Wuling Air ev, yang dipasarkan di Cina.

Baca juga: 5 Bulan Meluncur, Pemesanan Wuling Air ev Sudah 4.000 Unit

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.