TEMPO.CO, New Delhi - KTM, produsen sepeda motor asal Austria, akan memperkenalkan produk baru untuk entry level yaitu Duke 125 di pasar India. Saat ini, India telah menjadi basis produksi KTM untuk sepeda motor berkapasitas dibawah 400cc sekaligus menjadi uji coba pasar sebelum dilepar ke negara lain termasuk Asia. Rencananya, KTM akan mulai memasarkan pada November 2018.
Baca: Test Ride KTM Duke 390 di GIIAS 2018: Torsinya Besar
KTM Duke 125cc tetap akan mengikuti desain generasi SuperDuke 1290cc atau terlihat mirip dengan Duke 390. KTM Duke 125 akan diproduksi di pabrik Chakan Bajaj di India dengan harga yang kemungkinan kompetitif.
KTM Duke 125 versi pasar Eropa. Sumber: drivespark.com
Duke 125 akan dipersenjatai dengan fitur terkini yaitu lampu LED dan kluster instrumen digital TFT. KTM Duke 125 mengunakan mesin berpendingin cairan 124,7cc, satu-silinder, yang mampu menghasilkan tenaga 14,7bhp dan torsi 11,80Nm. Mesin dikawinkan dengan gearbox 6-percepatan. Spek ini masih kalah dari motor berkapasitas 150cc yang mampu menghasilkan tenaga diatas 17 bhp.
Meskipun begitu diluar spek mesin, Duke lebih unggul dibandingkan motor 150cc buatan Jepang. Duke 125 dilengkapi dengan suspensi upside down WP 43mm di depan setara dengan moge dengan kapasitas 1000cc. Pada suspensi belakang menggunakan monoshock merek yang sama.
Instrumen KTM Duke 125 versi pasar Eropa. Sumber: drivespark.com
Pengereman menggandalkan cakram dengan diameter lebar 300mm di bagian depan dan cakram ukuran 230mm di bagian belakang. Duke paling kecil ini sudah menggunakan Antilock Brake System dual-channel Bosch. Namun, belum jelas apakah varian yang akan dirilis di Asia akan sama dengan varian di Eropa.
Baca: Kawasaki Meluncurkan Ninja 125 dan Z125, Spek Setara 250cc
Kabarnya, tipe Duke 125 akan mengikuti desain Duke 200cc untuk menjaga harga lebih kompetitif. Tak hanya itu, ada kemungkinan Duke 125 versi Asia akan dijejali Combi Brake karena mesin berkapasitas yang mungil sehingga tidak perlu menggunakan ABS. Dengan spek yang wah ini, jika KTM Duke 125 masuk Indonesia bisa merusak pasar motor 150cc.
DRIVESPARK
