TEMPO.CO, Yogyakarta - Astra Motor Yogyakarta selaku main dealer sepeda motor Honda wilayah Yogyakarta, Kedu, dan Banyumas dinobatkan sebagai main dealer terbaik nasional 2019 untuk program pendampingan dan pengembangan pendidikan vokasi di SMK melalui Satu HATI Education Program (SHEP).
Penghargaan itu diberikan saat perhelatan 10th Astra Honda Skill Contest (AHSC) for Vocational School 2019 di Jakarta 14-17 November 2019. Technical Service Region Head Astra Motor Yogyakarta Hery Suryo Indratno menuturkan pihaknya memiliki strategi tersendiri dalam menggarap program pendampingan pendidikan vokasi di SMK.
Di wilayah Astra Motor Yogyakarta, program SHEP itu salah satunya diimplementasikan dalam bentuk sekolah dengan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda. “Saat ini tercatat 34 SMK di wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas telah menggunakan kurikulum TBSM Astra Honda,” ujar Hery Senin 21 Oktober 2019.
Hingga pertengahan tahun 2019, ujar Hery, SMK-SMK tersebut telah meluluskan 1.864 siswa-siswinya dari jurusan Teknik dan Bisnis Sepeda Motor Astra Honda. “Kurikulum TBSM Astra Honda hadir untuk mempersiapkan siswa/siswi lulusan SMK agar lebih siap untuk masuk ke dunia kerja,” ujarnya.
Lulusan dari SMK ini bisa masuk di ratusan bengkel AHASS yang ada di wilayah Astra Motor Yogyakarta, masuk ke industri manufaktur, ataupun melakukan wirausaha mandiri dengan mendirikan bengkel umum.
Dalam pelaksanaan 10th Astra Honda Skill Contest (AHSC) for Vocational School 2019 yang lalu, siswa dan guru perwakilan dari Astra Motor Yogyakarta juga sukses menembus peringkat 10 besar dalam kompetisi yang diikuti oleh perwakilan dari seluruh penjuru Indonesia.
“Kami hanya berusaha terus konsisten melakukan pengembangan yang berkesinambungan dalam mengimplementasikan program SHEP ini,” ujarnya.
Melalui program tersebut, ujar Hery, pihaknya dapat berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia. Khususnya melalui pendidikan vokasi di tingkat SMK.