TEMPO.CO, Jakarta - PT Michelin Indonesia melanjutkan kerja sama dengan PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) dalam urusan penyedian ban Michelin seri primacy dan pilot sport. Kedua ban Michelin ini digunakan untuk mendukung kegiatan test drive dalam pameran Mercedes-Benz Star Drive di Senayan City Mall, Jakarta.
Head of Marketing Consumer Products Michelin Indonesia, Roslina Komalasari mengatakan kerjasama dengan Mercedes-Benz merupakan komitmen Michelin untuk fokus kepada kebutuhan konsumen. Michelin dan Mercedes-Benz, kata dia, memiliki keselarasan visi dalam urusan menghadirkan produk-produk yang didukung oleh teknologi terdepan.
"Salah satu visi kami untuk memastikan keselamatan dan performa berkendara yang optimal,” kata Roslina dalam keterangan persnya, Jumat, 20 Maret 2020.
Ban Primacy 3 ZP dan Pilot Sport digunakan pada Mercedes-Benz C 180 Avantgarde Line, E 300 SportStyle Avantgarde, S 450 L, dan Mercedes-AMG GT 53 4MATIC+ 4-Door Coupe. Kendaraan-kendaraan Mercedes-Benz ini menggunakan ban Michelin Primacy 3 ZP, Primacy 5, Pilot Sport 3, Pilot Sport 4, dan Pilot Sport 4 SUV.
Primacy 3 ZP sendiri merupakan salah satu seri ban premium dari Michelin yang dirancang khusus untuk kendaraan penumpang. Beberapa seri mobil keluaran Mercedes-Benz juga menggunakan ban Primacy 3 ZP yang dilengkapi teknologi Zero Pressure Tyre.
Ban jenis ini memiliki keunggulan pengendalian optimal, baik di lintasan basah maupun kering. Sementara dengan teknologi Michelin ZP, kendaraan tetap dapat melaju hingga 80 km saat terjadi pecah ban atau kehilangan tekanan udara.
Pola tapak khusus pada Primacy juga dapat mengoptimalkan cengkraman pada permukaan jalan basah dan kering. Desainnya jug memperpendek jarak pengereman. Kombinasi ini membuat Primacy lebih unggul dalam daya handling, daya cengkeram, serta ketahanan sesuai dengan standar dan spesifikasi Mercedes-Benz.
Sedangkan untuk seri Pilot Sport memiliki kelebihan dalam pengendalian dan traksi sehingga menjamin keselamatan. Rancang bangun Pilot Sport disesuaikan dengan kendaraan-kendaraan tipe sport yang mengedepankan performa dan sensasi berkendara yang lebih sporty dan mature.
"Seluruh ban yang digunakan pada pameran ini ditujukan untuk menunjang performa mobil penumpang keluaran Mercedes-Benz. Kami optimistis kerjasama ini akan memenuhi kebutuhan konsumen terhadap ban yang memiliki tingkat keamanan dan performa tertinggi," ujar Roslina.
Roslina menambahkan masing-masing seri Pilot Sport memiliki keunggulan tersendiri. Pilot Sport 4 memberikan respons kemudi yang unggul dan cengeraman optimal berkat teknologi Lapisan “Hybird Belt” dan Pola Tapak “Ultra Reaktif”. Selain itu penggunaan kompon karet dengan “hydrophobic silica” memberikan performa pengereman yang lebih unggul pada kondisi jalan basah maupun kering.
Pilot Sport 4S diciptakan untuk memberikan rasa pengendalian yang lebih sempurna jika dibandingkan dengan Pilot Sport 4. Selain dapat digunakan di jalan raya, ban ini juga dapat dipakai di lintasan balap. Fitur yang terdapat di Pilot Sport 4 tertanam pada seri ini, dengan tambahan penggunaan “Bi-Compound” di mana area luar dan area dalam ban menggunakan material yang berbeda sesuai dengan fungsinya.
Terakhir ada tipe Pilot Sport 4 SUV. Ban ini merupakan ban seri Pilot Sport yang dirancang untuk kendaraan SUV. Di mana jenis mobil ini lebih mengejar performa di segala medan. Ban ini dirancang untuk menyasar pangsa pasar SUV yang mengandalkan performa setara dengan kendaraan-kendaraan sport.
Deputy Director Marketing Communications PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Hari Arifianto, mengatakan kolaborasi dengan Michelin di dalam event Mercedes-Benz merupakan langkah yang tepat. Sebab, Mercedes-Benz dan Michelin kata dia mempunyai DNA produk yang mengedepankan keamanan, kenyamanan dan keselamatan.
"Kami akan terus memberikan pengalaman berkendara yang maksimal kepada para pengemudi," ujar Hari.