TEMPO.CO, Changchun - Mobil premium asal Cina, Hongqi, mencatat penjualan sebanyak 178.100 unit dalam 11 bulan pertama tahun ini. Angka ini meningkat lebih dari dua kali lipat dibanding tahun lalu, kata perusahaan itu seperti dilaporkan Kantor Berita Xinhua, Selasa, 1 Desember 2020.
Di bulan November saja, Hongqi yang berada di bawah raksasa otomotif FAW Group itu menjual 25.000 mobil, meningkat 100 persen secara tahunan. Capaian ini sekaligus menunjukkan peningkatan penjualan kendaraan yang signifikan pasca-pandemi.
Hongqi, yang berarti "bendera merah", adalah merek sedan ikonik Cina. Merek ini berdiri sejak tahun 1958 dan telah digunakan sebagai wahana parade di perayaan nasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, FAW Group telah mempercepat perluasan portofolio produknya. SUV baru Hongqi E-HS9, yang menargetkan pasar mobil kelas atas. Mobil itu dijadwalkan memasuki pasar bulan ini.
Penjualan Hongqi melebihi 100.000 tahun lalu. Perusahaan telah menetapkan target penjualan 200.000 mobil tahun ini dan 600.000 pada 2025. Didirikan pada tahun 1953 di kota timur laut Changchun, ibu kota provinsi Jilin, FAW Group dianggap sebagai tempat lahir industri otomotif Cina.
Di Cina, Hongqi menjadi rival mobil mewah Rolls-Royce.