Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Gowes Tapi Cepat Merasa Lelah, E-Bike Bisa Jadi Pilihan di Akhir Pekan

Reporter

image-gnews
e-bike Cross Porsche (Antara/Porsche)
e-bike Cross Porsche (Antara/Porsche)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan Electronic Bike atau E-bike jadi tren di perkotaan, namun belum banyak orang yang mengetahui apa itu e-bike. Electronic Bike atau sepeda listrik berbeda dengan sepeda motor meski keduanya memiliki konsep yang sama dalam hal penggunaan bahan bakar yakni menggunakan listrik. Sejarah sepeda listrik atau E-bike ini sudah dimulai sejak tahun 1890-an.

Keunggulan E-bike dibandingkan dengan sepeda motor listrik yakni E-Bike memiliki pedal yang bisa digunakan sebagai alternatif saat baterai habis, mengayuh pedal sepeda tersebut juga menghasilkan daya untuk mengecas kembali baterai yang kosong. Sementara sepeda motor listrik hanya mengandalkan baterai yang harus dicas ulang langsung menggunakan listrik saat habis.

Sepeda listrik cocok untuk pengguna sepeda yang cepat merasa lelah atau faktor usia, jika pesepeda merasa lelah mengayuh, mesin elektronik pada sepeda dapat membantu mereka mengayuh dengan lebih ringan, seperti saat berada di tanjakan atau jalan berbatu.

Pada beberapa kasus, terdapat jenis sepeda listrik yang bisa jalan sendiri tanpa dikayuh, namun ada juga yang hanya berjalan saat digowes.

Meski demikian, bukan berarti e-bike tidak memiliki manfaat olahraga, e-bike tetap membutuhkan kayuhan pesepeda untuk tetap terus melaju. Karena sistem kerjanya yakni penggabungan antara tenaga manusia dengan mesin sehingga bagi penggemar sepeda namun karena faktor tertentu tidak lagi leluasa untuk menjalankan aktivitas tersebut karena takut kelelahan, e-bike bisa jadi alternatif.

Untuk itu desain baterai pada sepeda listrik dibuat kecil dan ringan agar tidak membebani saat dikayuh, saat dihidupkan, sepeda listrik dapat melaju hingga kecepatan 25-32 km per jam atau hingga lebih dari 45 km per jam tergantung peraturan yang berlaku di daerah pesepeda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan untuk penggunaan baterai, sepeda listrik menggunakan baterai isi ulang jenis Sealed Lead-Acid (SLA), Nickel-Cadmium (NiCad), Nickel-Metal hydride (NiMH) atau Lithium-ion polymer (Li-ion).

Jarak tempuh sepeda listrik tergantung kapasitas baterai, dan beban sepeda listrik. Hemat atau tidaknya, penggunaan baterai juga tergantung pada kecepatan dan beban tersebut, baterai akan cepat habis saat beban berat dan laju cepat, karena membutuhkan banyak energi.

Sepeda listrik atau e-bike juga memiliki sensor, gunanya untuk mengatur secara otomatis mematikan atau menyalakan motor listrik, mendeteksi kecepatan, menghitung kecepatan putaran pedal dan sepeda, dan masih banyak lagi fungsi lainnya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Porsche Rilis e-Bike Cross dan Sport, Harga Rp 123 Jutaan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Orang Tua Perlu Siapkan Hal Ini Saat Melepas Anak Naik Sepeda Listrik ke Sekolah

20 hari lalu

Anak-anak terlihat mengendarai sepeda listrik di Jatinegara, Jakarta, pada 3 Agustus 2023. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom)
Orang Tua Perlu Siapkan Hal Ini Saat Melepas Anak Naik Sepeda Listrik ke Sekolah

Kemampuan anak dalam mengendarai sepeda, khususnya sepeda listrik, tidak bisa dianggap remeh.


Penumpang LRT Jabodebek Kehilangan Sepeda di Lahan Parkir Stasiun TMII

20 hari lalu

Cuitan akun X @rikigusma yang mengumumkan sepedanya yang diparkir di Travoy HUB Stasiun TMII hilang. X/rikigusma
Penumpang LRT Jabodebek Kehilangan Sepeda di Lahan Parkir Stasiun TMII

Riki Gusmara kehilangan sebuah sepeda lipat yang ia parkir di area yang disediakan oleh PT KAI di Stasiun LRT TMII


Putra Angelina Jolie dan Brad Pitt Kecelakaan Sepeda Listrik, Seminggu Dirawat di ICU

6 Agustus 2024

Angelina Jolie dan putranya, Pax Thien Jolie-Pitt. Foto: Instagram/@paxalbum
Putra Angelina Jolie dan Brad Pitt Kecelakaan Sepeda Listrik, Seminggu Dirawat di ICU

Putra Angelina Jolie dan Brad Pitt, Pax, diizinkan keluar dari ICU usai dirawat karena kecelakaan saat mengendarai sepeda listrik.


Tim Jelajah Satu Nusantara Bersepeda dari Sumatera-Sulawesi Sambil Wisata

23 Juli 2024

Pesepeda Jelajah Satu Nusantara Go 5000 saat rehat melintasi Aceh, Mei 2024.  (Dok.Tim)
Tim Jelajah Satu Nusantara Bersepeda dari Sumatera-Sulawesi Sambil Wisata

Tim bersepeda yang sebagian merupakan anggota organisasi kegiatan alam bebas Wanadri di Bandung itu berusia lebih dari 60-70 tahun.


Tim Sepuh Asal Bandung Siap Gowes 1.500 Kilometer ke IKN

23 Juli 2024

Tim Jelajah Satu Nusantara Go 5.000 akan bersepeda ke IKN pada Agustus 2024. (Dok.Tim)
Tim Sepuh Asal Bandung Siap Gowes 1.500 Kilometer ke IKN

Gowes ke IKN merupakan kelanjutan dari program Go 5000 Jelajah Satu Nusantara.


7 Tips Menghilangkan Lemak Perut dengan Bersepeda

18 Juni 2024

Ilustrasi lemak perut (pixabay.com)
7 Tips Menghilangkan Lemak Perut dengan Bersepeda

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghilangkan lemak perut saat bersepeda.


McLaren Bikin Sepeda Gunung Listrik Pakai Motor dan Suspensi Kustom, Kecepatan Maksimum?

14 Juni 2024

Sepeda Listrik McLaren. mclarenbikes.com
McLaren Bikin Sepeda Gunung Listrik Pakai Motor dan Suspensi Kustom, Kecepatan Maksimum?

Perusahaan supercar asal Inggris yang juga terkenal dengan tim balap jet daratnya, McLaren, mengembangkan sepeda gunung tenaga listrik.


Hari Bersepeda Sedunia, Ternyata Masih Banyak Orang Tak Bisa Naik Sepeda

3 Juni 2024

Ilustrasi bersepeda. Shutterstock
Hari Bersepeda Sedunia, Ternyata Masih Banyak Orang Tak Bisa Naik Sepeda

Banyak orang sudah bisa naik sepeda sejak balita namun ternyata banyak pula ya ng tak bisa melakukannya sampai usia dewasa.


Riwayat 3 Juni Dijadikan Hari Bersepeda Sedunia

3 Juni 2024

Ilustrasi Kegiatan Bersepeda/Brompton
Riwayat 3 Juni Dijadikan Hari Bersepeda Sedunia

Majelis Umum PBB menetapkan 3 Juni sebagai Hari Bersepeda Sedunia melalui sebuah resolusi. Apa tujuannya?


Pemilik Penyewaan Sepeda Listrik di Bogor Mencabuli 11 Anak yang Selama Ini Jadi Pelanggannya

28 Mei 2024

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Pemilik Penyewaan Sepeda Listrik di Bogor Mencabuli 11 Anak yang Selama Ini Jadi Pelanggannya

Polisi menangkap Abah Oyen pemilik penyewaan sepeda listrik yang mencabuli 11 anak-anak yang selama ini menjadi pelanggannya.