Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebijakan Euro 4, Isuzu Indonesia: Peluang Ekspor Meningkat

Reporter

image-gnews
 Isuzu Traga siap dieskpor ke negara tetangga. TEMPO/Wira Utama
Isuzu Traga siap dieskpor ke negara tetangga. TEMPO/Wira Utama
Iklan

TEMPO.CO, JakartaIsuzu Indonesia menilai kebijakan standar emisi Euro 4 akan meningkatkan daya saing produk dalam negeri di pasar global. Hal ini disebabkan karena negara-negara tujuan ekspor mayoritas sudah menerapkan kebijakan emisi Euro 4.

General Manager Product Development PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Tonton Eko, optimistis bahwa ekspor kendaraan komersial Isuzu tahun depan bisa mencapai 5.000an unit. “Karena dengan standar emisi Euro 4 akan lebih mudah diterima di negara tujuan ekspor,” kata Tonton dalam diskusi virtual, Rabu, 28 April 2021.

Tonton menyampaikan bahwa sejak Desember 2019 Isuzu Indonesia sudah melakukan ekspor melalui produk Isuzu Traga ke Filipina. Berdasarkan catatan perusahaan, volume ekspor tahun lalu mencapai sebesar 2.689 unit dengan nilai US$ 28 juta atau setara Rp 406,4 miliar (kurs saat ini 1 US$ = Rp 14.515).

Tonton menambahkan bahwa Isuzu Indonesia sebenarnya sudah siap dengan teknologi Euro 4. “Teknologi common rail sudah kami terapkan pada Isuzu Giga sejak 2011, teknologi ini yang sesuai dengan standar emisi Euro 4,” ujar dia.

Menurut Tonton, Isuzu Indonesia saat ini tengah melakukan studi terkait negara baru tujuan ekspor di masa mendatang. “Setelah Filipina, tentu kami mempelajari untuk ekspor ke negara lain. Ke negara di Asia Tenggara maupun ke Amerika Latin,” tutur dia.

Kasubdit Industri Alat Transportasi Darat Kementerian Perindustrian, Dodiet Prasetyo, meyampaikan bahwa standarisasi emisi Euro 4 akan membawa dampak positif bagi industri otomotif di Tanah Air. Tidak saja karena produk yang dihasilkan menjadi lebih ramah lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan potensi ekspor.


“Sesuai dengan target pemerintah, tahun 2025 nanti diharapkan ekspor kendaraan bisa mencapai 1 jtua unit. Aturan emisi Euro 4 merupakan salah satu upaya untuk mendorong target ekspor tersebut dapat dicapai,” ujar dia.


Baca juga: 3 Kesiapan Isuzu Dalam Menghadapi Standar Emisi Euro 4

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Greenpeace Anggap Perpres Energi Terbarukan Melenceng dari Komitmen Paris Agreement

17 jam lalu

Asap dan uap mengepul dari PLTU milik Indonesia Power, di samping area Proyek PLTU Jawa 9 dan 10 di Suralaya, Provinsi Banten, Indonesia, 11 Juli 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Greenpeace Anggap Perpres Energi Terbarukan Melenceng dari Komitmen Paris Agreement

Greenpeace mengkritik Pemerintah Indonesia yang masih menolerir proyek PLTU. Pemenuhan Paris Agreement 2015 masih jauh panggang dari api.


Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

13 hari lalu

Sebuah mesin bekerja untuk mengurangi polusi dipasang di sekitar area konstruksi saat polusi udara menyelimuti wilayah Beijing, Cina, 18 Desember 2016. REUTERS/Stringer
Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.


Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

20 hari lalu

Kapal Gas Arjuna milik PT Pertamina International Shipping (PIS). Dok. Pertamina
Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.


Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

23 hari lalu

Seorang warga mencari kepiting di kawasan mangrove Desa Simandulang, Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, Kamis 14 Desember 2023. Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) bersama Kelompok Tani Hutan (KTH) Bahagia Giat Bersama melakukan pelestarian mangrove seluas 25 hektare untuk mempertahankan fungsi ekosistem mangrove Indonesia diakui dunia sebagai upaya mitigasi perubahan iklim, perlindungan kawasan pesisir, pencegahan abrasi dan tempat hidup  biota laut serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat .ANTARA FOTO/Yudi/wpa.
Masukkan Sektor Laut Dalam Second NDC, KLHK: Ekosistem Pesisir Menyerap Karbon

KLHK memasukkan sektor kelautan ke dalam dokumen Second NDC Indonesia. Potensi mangrove dan padang lamun ditonjolkan.


Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

24 hari lalu

Power plan PLTP Lumut Balai I, Semende Darat Laut beroperasi sejak 2019. Dari pembangkit milik PT. Pertamina Geothermal Energy area Lumut Balai, energi sebesar 55Mw dialirkan untuk menjaga sistem kelistrikan di Sumbagsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Sambut Hari Bumi, PGE Laporkan Pengurangan Emisi CO2

PGE berkomitmen dalam penghematan konsumsi energi dan pengendalian jumlah limbah.


Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

7 Maret 2024

Sejumlah pekerja menyelesaikan revitalisasi Halte Transjakarta Cawang UKI di Jakarta, Jumat, 17 November 2023. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merevitalisasi Halte Cawang UKI atau Cawang Sentral yang pengerjaannya telah mencapai 65-70 persen dan ditargetkan pada akhir tahun 2023 sudah bisa beroperasi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.


Mahasiswa ITS Gagas Aspal Ramah Lingkungan, Hasil Modifikasi Lumpur Panas dan Serat Kelapa Sawit

3 Maret 2024

Ilustrasi pembuatan jalan aspal.[pxfuel.com]
Mahasiswa ITS Gagas Aspal Ramah Lingkungan, Hasil Modifikasi Lumpur Panas dan Serat Kelapa Sawit

Tim mahasiswa dari ITS menggagas pemakaian limbah lumpur Lapindo dan serat kepala sawit untuk membuat aspal ramah lingkungan.


Terkini Bisnis: Kecurangan Pemilu Turunkan Minat Investor, Resesi Jepang Ganggu Ekspor dan Investasi

22 Februari 2024

Massa menggelar aksi di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. Peserta aksi yang tergabung ke dalam Poros Buruh menggelar demonstrasi di depan kantor KPU. Peserta aksi menganggap terdapat banyak permasalahan dalam pelaksanaan Pemilu tahun ini. Mereka juga berpendapat terdapat kecurangan dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Selain itu mereka juga menyuarakan pemakzulan Presiden Jokowi. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Terkini Bisnis: Kecurangan Pemilu Turunkan Minat Investor, Resesi Jepang Ganggu Ekspor dan Investasi

Berbagai dugaan kecurangan pemilu dapat menurunkan minta investor masuk ke Indonesia.


Trend Asia: Jejak Emisi Jet Pribadi Capres-Cawapres 2024 Setara Penerbangan Raja Ampat

13 Februari 2024

Foto kombinasi (dari kiri) Calon presiden Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo menyapa awak media saat tiba di lokasi menghadiri Debat Kelima Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Minggu, 4 Januari 2024. Para capres tiba bersama pasangan dan bahkan mengajak anak mereka. ANTARA/Aprillio Akbar
Trend Asia: Jejak Emisi Jet Pribadi Capres-Cawapres 2024 Setara Penerbangan Raja Ampat

Emisi sektor penerbangan sipil merupakan salah satu masalah serius, khususnya dalam penggunaan jet pribadi.


Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

13 Februari 2024

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya (tengah) bersama Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Giverin (kanan) dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (12 Februari 2024). (ANTARA/Prisca Triferna/rst)
Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bertemu Duta Besar Norwegia Rut Kruger Giverin membahas capaian emisi.