TEMPO.CO, Jakarta - Elon Musk agaknya terus berlomba menjadi orang terkaya di dunia pada 2021. Upayanya ditopang produsen mobil listrik Tesla Inc. yang dipimpinnya.
CEO Tesla Elon Musk berhasil membuat kekayaan pribadinya naik USD 33,8 miliar (sekitar Rp 485 triliun) hanya pada Senin lalu, 3 Januari 2022. Hari itu, nilai saham Tesla naik secara signifikan. Artinya, per jam dia meghasilan USD 1,41 miliar atau sekitar Rp 20,2 triliun.
Dikutip dari Hindustan Times hari ini, Selasa, 4 Januari 2022, kekayaan Elon Musk saat ini USD 304,2 miliar sesuai data Bloomberg Billionaires Index.
Tahun lalu, dia melampaui kekayaan bos Amazon Jeff Bezos yang kini USD 196 miliar.
Nilai per lembar saham Tesla naik 13,5 persen menjadi USD 1.199,78 pada Senin lalu. Musk memiliki sekitar 18 persen dari semua saham. Bulan lalu nilai perusahaan Tesla lebih dari USD 1 triliun.
Kekayaan Elon Musk sebesar USD 304,2 miliar adalah angka yang mengejutkan. Tapi puncak kekayaannya pernah mencapai USD 340 miliar pada 2021.
Elon Musk juga memiliki saham di SpaceX, tapi Tesla yang diyakini menjadi tulang punggung kekayaannya.
Tesla yang dipimpin Elon Musk menjual hampir 1 juta unit mobil listrik di seluruh dunia pada 2021. Menurut laporan, Tesla Model 3 dan Model Y adalah mobil listrik paling populer dari pabrikan AS tersebut dengan total penjualan 911.208 unit.
JOBPIE | HINDUSTAN TIMES
Baca: Miliarder Elon Musk Tesla Melorot Jadi Orang Terkaya ke-3 di Dunia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.