TEMPO.CO, Mataram - Direktur Utama Mandlaika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satri menyampaikan hasil pemeriksaan kesiapan dalam mengatasi ceceran oli di trek dalam kondisi trek kering dan trek basah di Sirkuit Mandalika.
Tim pemeriksa terdiri dari Race Director MotoGP 2022 Mike Webb dan Franco Uncini dari FIM GP Safety Officer 2022. Mereka disertai dari MGPA yaitu Chief RC Sadikin Aksa, CoC Fazli Mukhtar dan Lead Track Marshal Multazam
Simulasi cara menanggulangi ceceran oli dilaksanakan hari Sabtu 12 Februari 2022, pukul 17.30 - 18.30 WITA. Simulasi yang dipimpin langsung oleh Webb ini untuk melihat kemampuan marshal di setiap pos dalam hal menanggulangi ceceran oli saat balapan berlangsung.
Hasil simulasi ini akan menentukan kemampuan marshal dalam pelaksanaan gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 (MotoGP Mandalika) bulan Maret mendatang.
Ada beberapa perlengkapan trek marshal yang harus dilengkapi saat balapan MotoGP digelar, antara lain ketersediaan tissue industri khusus Oli 150 pcs, Water Jet 4 unit, Vacum Blower 4 unit dan Tanki Air plastik 200 liter 4 unit.
Pada hari pertama dan kedua Tes Resmi MotoGP di Sirkuit Mandalika, permasalahan yang dihadapi adalah kotornya trek. Sejumlah pembalap menyebut lintasan tertutup debu. Pembalap Suzuki Alex Rins bahkan menemukan lumpur di beberapa lokasi setelah hujan mengguyur kawasan Sirkuit Mandalika.
MGPA bersama Dorna terus berdiskusi untuk mengatasi masalah trek yang kotor ini selama Tes Resmi MotoGP digelar.
SUPRIYANTHO KHAFID
Baca juga: Tes MotoGP Mandalika Hari Kedua: Luca Marini Cetak Rekor, Marquez Kedua
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.