TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil Jaguar Land Rover bermitra dengan Wolfspeed untuk mengamankan pasokan chip semikonduktor Silicon Carbide yang sedang langka di dunia.
Ini langkah produsen Inggris tadi untuk bertransformasi menuju mobil nol emisi pada 2039. Jaguar Land Rover adalah produsen mobil merek Range Rover, Discovery, Defender, dan Jaguar yang akan dialihkan menjadi mobil listrik.
“Dengan mengembangkannya menjadi kemitraan strategis kami dapat mengintegrasikan teknologi Silicon Carbide Wolfspeed yang canggih ke dalam kendaraan listrik generasi berikutnya,” kata CEO Jaguar Land Rover Thierry Bolloré dikutip dari APN News hari ini, Senin, 7 November 2022.
Inverter mobil listrik Jaguar Land Rover generasi berikutnya menggunakan teknologi Silicon Carbide demi efisiensi powertrain agar jangkauan kendaraan lebih jauh. Teknologi Silicon Carbide Wolfspeed mampu mengelola transfer daya dari baterai ke motor listrik.
Mobil Range Rover pertama dengan teknologi canggih ini akan dijual mulai 2024. Sedangkan untuk merek Jaguar listrik akan muncul pada 2025.
Di bawah strategi Reimagine, Jaguar Land Rover bertransformasi menjadi bisnis yang mengutamakan listrik yang nol karbon di seluruh rantai pasokan, produk, layanan, dan operasionalnya pada 2039.
“Wolfspeed bangga bermitra dengan Jaguar Land Rover,” kata Presiden dan CEO Wolfspeed Gregg Lowe.
Gregg Lowe menuturkan efisiensi energi yang dihasilkan semikonduktor Silicon Carbide akan memainkan peran penting pada saat Jaguar Land Rover mengejar tujuan nol karbon dengan alat transportasi serba listrik.
KHOLIS KURNIA WATI | APN NEWS | JOBPIE
Baca: Jaguar Land Rover Merancang Jok: Duduk Serasa Berjala
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.