TEMPO.CO, Jakarta - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) resmi meluncurkan sedan listrik di Indonesia. Produsen otomotif Jerman tersebut langsung membawa dua model mobil listrik sekaligus, yakni Mercedes-Benz EQS dan EQE.
Dalam mendukung elektrifikasi, Mercedes-Benz menjalin kerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) guna membangun infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa tempat.
“Melalui persiapan matang dan dukungan dari pihak-pihak seperti PLN dan para diler untuk memastikan infrastruktur yang sesuai, kami dapat menghadirkan lini kendaraan listrik di Indonesia serta menawarkan ketenangan pikiran bagi setiap pemilik kendaraan Mercedes-EQ,” kata Choi Duk Jun, President Director MBDI.
Nantinya, Mercedes-Benz akan membangun SPKLU di beberapa daerah strategis sekaligus membangun Wallbox di sejumlah gedung yang ada di Jakarta. Namun sampai saat ini belum diumumkan lokasi mana saja yang akan disediakan SPKLU.
“Untuk pembangunan SPKLU kami tentu akan segera membangunnya, akan tetapi kami masih mencari tempat yang strategis untuk pembangunan ini. Kami juga sudah memasang Wallbox di beberapa titik, salah satunya di kantor kami,” kata Hari Arifianto, Deputy Director Sales Operation & Product Management, PT MBDI.
Selain itu, Mercedes juga menawarkan paket instalasi home charger yang bekerja sama dengan PLN. Terdapat dua pilihan pemasangannya, pertama pemasangan baru dengan meteran dan charger terpisah. Kedua penambahan daya, yakni PLN akan menambah daya pada meteran lama. Harga pemasangan dan instalasi ini beragam, mulai dari Rp 30-50 juta tergantung pilihan konsumen.
KHOLIS KURNIA WATI
Baca juga: Soal Direbut Singapura, Bagaimana Peran IMI Mempertahankan Formula E Jakarta?
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
