TEMPO.CO, Jakarta - Setiap gelaran MotoGP dan Formula 1 (F1) menghadirkan berbagai cerita menarik hingga menciptakan sejarah baru, termasuk musim 2022. Maka dari itu, redaksi Tempo.co bakal merangkum kaleidoskop 2022 MotoGP dan F1.
Banyak sejarah baru yang tercipta pada Grand Prix MotoGP dan Formula 1 musim ini. Salah satunya adalah kembalinya Indonesia menggelar balapan MotoGP setelah lebih dari dua dekade absen di agenda balap motor dunia tersebut.
Federasi balap motor dunia (FIM) secara resmi menunjuk Sirkuit Mandalika sebagai tuan rumah MotoGP 2022. MotoGP Mandalika sendiri berhasil menyita perhatian, baik bagi pecinta balap nasional hingga internasional.
Untuk lebih lengkapnya, Tempo.co merangkum kaleidoskop 2022 MotoGP dan Formula 1 yang menghadirkan banyak sejarah baru. Berikut ulasannya:
- MotoGP Mandalika
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Indonesia kembali menjadi tuan rumah MotoGP 2022 setelah memiliki Sirkuit Mandalika. Ini merupakan sejarah baru bagi Tanah Air, di mana untuk kali pertama menggelar balapan motor dunia dengan format MotoGP. Sekedar informasi, era MotoGP dimulai sejak 2002.
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing, Miguel Oliveira keluar sebagai juara pertama MotoGP Mandalika pada 20 Maret 2022. Oliveira mengawali start dari posisi 7 dan langsung menyodok ke posisi depan, duel dengan Miller yang juga mengawali start dengan bagus. Miller sendiri start dari posisi 9.
Posisi kedua direbut pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartarao (Prancis). Ketiga adalah Johann Zarco (Prancis/Pramac Racing). Jack Miller (Australia/Ducati Lenovo Team) mengamankan posisi empat setelah sebelumnya sempat berduel dengan Oliveira di perebutan posisi pertama.
Balap MotoGP di Sirkuit Mandalika sendiri berlangsung dalam kondisi lintasan basah sepanjang 20 putaran. Race Director memutuskan memangkas jumlah putaran menjadi 20 dari semula 27 putaran karena alasan cuaca.
- Formula E Jakarta
Selain MotoGP Mandalika, Indonesia juga untuk pertama kalinya menggelar balap mobil listrik Formula E di Jakarta. Gelaran Formula E Jakarta diklaim sukses, di mana Indonesia langsung mendapatkan kesempatan menggelar double-header atau dua kali balapan dalam satu pekan pada musim depan.
Sebagai informasi, Mitch Evans sukses menjadi juara pertama balap mobil listrik Formula E Jakarta, Sabtu, 4 Juni 2022. Ini adalah kemenangan ketiga Evans sepanjang musim ini.
Pada balapan di Jakarta International E-Prix Circuit, Ancol, Evans memenangkan duel melawan Jean-Eric Vergne (DS Techeetah) yang finis di urutan kedua dan Edardo Mortara (ROKiT Venturi Racing) di posisi ketiga.
Lebih lengkapnya, Evans mampu unggul 0.733 detik atas Vergne dan lebih cepat 0.967 detik dari Mortara. Sedangkan dengan catatan waktunya terbilang cukup jauh dari pembalap di urutan keempat Antonio Felix da Costa (DS Techeetah).
Sementara itu, pembalap berdarah Indonesia Nyck De Vries (Mercedes-EQ Formula E Team) justru tampil kurang baik di Formula E Jakarta. Bagaimana tidak, dirinya bahkan tidak mampu menyentuh garis finis pada seri balapan ke-9 ini.
Rekan setimnya di Mercedes-EQ, Stoffel Vandoorne diketahui hanya mampu menempati urutan ke-5. Hasil ini membuat tren positifnya terhenti, di mana ia sebelumnya berhasil naik podium dalam tiga seri balapan beruntun.
- Francesco Bagnaia Raih Juara Dunia MotoGP 2022
Sejarah baru tercipta ketika pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia berhasil keluar sebagai juara dunia MotoGP 2022. Ini merupakan gelar pertama dalam kariernya sebagai rider MotoGP.
Bagnaia sendiri tak mampu menempati posisi di lima besar pada seri terakhir MotoGP 2022, Grand Prix Valencia. Bermain di Sirkuit Ricardo Tormo, dirinya hanya bisa menyelesaikan balapan di peringkat ke-9.
Posisi tersebut nyatanya tak lebih baik dari rival terdekatnya, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Meski begitu hasil tersebut sudah cukup membuat Bagnaia mengamankan titel juara dunia MotoGP 2022.
Ini menjadi gelar juara dunia pertama baginya, sekaligus memutus dominasi pembalap Spanyol dalam beberapa musim terakhir. Sekedar informasi, dirinya menjadi pembalap Italia ketujuh yang berhasil menjadi juara dunia MotoGP.
- Max Verstappen Juara F1 Dua Kali Beruntun
Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen tampil sebagai juara pertama balap mobil Formula 1 Grand Prix Jepang di Sirkuit Suzuka, Minggu, 9 oktober 2022. Hasil ini sekaligus membawa pembalap asal Belanda itu memenangi gelar juara dunia keduanya secara berturut-turut.
Verstappen dinobatkan sebagai juara dunia musim 2022 setelah Charles Leclerc (Ferrari), rival terdekatnya dalam perburuan gelar juara dunia, mendapatkan hukuman penalti 5 detik karena dianggap memotong tikungan terakhir menjelang finis saat berduel dengan Sergio Perez (Red Bull Racing).
Dengan tambahan 25 poin ini, Verstappen kini mengumpulkan total 366 poin. Sedangkan Leclerc yang finis di posisi ketiga mendapatkan tambahan 15 poin (total saat ini 252 poin).
Max Verstappen kini menyamai perolehan Fernando Alonso dengan mendapatkan dua kali juara dunia Formula 1. Menjadi juara dunia dua kali beruntun di F1 merupakan sejarah baru bagi pembalap asal Belanda tersebut.
Gelar juara dunia Verstappen ini juga terasa istimewa karena direbut di Grand Prix Jepang, markas Honda yang menjadi pemasok mesin bagi tim Red Bull Racing. Di GP Jepang ini, Honda juga kembali menegaskan dukungannya untuk tim Red Bull dan AlphaTauri hingga musim 2025.
- Suzuki Mundur dari MotoGP
Kabar mengejutkan datang dari MotoGP. Santer kabar, Tim Suzuki Ecstar bakal hengkang dari kejuaraan balap motor internasional ini mulai akhir musim 2022.
Hengkangnya Suzuki dari MotoGP dikabarkan karena ada masalah keuangan. Tim pabrikan asal Jepang ini memang tidak pernah memiliki sponsor utama sejak kembali berkiprah di MotoGP pada 2015.
Ini bukan pertama kalinya Suzuki mengakhiri kiprahnya di MotoGP. Sebelumnya, tim pabrikan yang diperkuat Joan Mir dan Alex Rins ini juga sempat hengkang dari MotoGP pada musim 2011 dan kembali pada 2015.
Sejak kembali ke MotoGP tujuh tahun lalu, Suzuki berhasil meraih gelar juara dunia pada musim 2020 setalah Joan Mir memuncaki klasemen akhir. Sedangkan di segmen 500cc, Suzuki juga beberapa kali memenangkan gelar juara dunia.
Usai hengkang di tahun ini, belum diketahui apakah Suzuki akan kembali ke MotoGP setelah tahun 2026 atau tidak. Mundurnya Suzuki dari ajang balap ini membuat Dorna Sports harus merombak format balapan MotoGP hingga musim 2026.
- Mario Aji Jadi Rider Indonesia dengan Poin Terbanyak
Pembalap muda Indonesia Mario Aji merampungkan seri balapan Moto3 Mugello pada Minggu, 29 Mei 2022 dengan cukup baik. Dalam kesempatan tersebut ia mampu meraih poin keduanya pada musim ini.
Mario Suryo Aji berhasil menyelesaikan balapan di urutan ke-13 dengan catatan waktu total 39 menit 49.323 detik. Pembalap Honda Team Asia tersebut berhasil naik 10 peringkat dari posisi awalnya, yakni P23.
Hasil tersebut membuat Mario Aji menjadi rider Indonesia dengan raihan poin terbanyak di kelas GP. Pembalap asal Magetan tersebut mampu melampaui raihan poin pendahulunya, yakni Andi Gilang, Dimas Ekky hingga Doni Tata.
Mario Aji sendiri berhasil mengumpulkan 5 poin sepanjang Moto3 2022. Sebelum Grand Prix Italia, dirinya juga berhasil menorehkan angka saat menjalani balapan kandang di Sirkuit Mandalika pada 20 Maret 2022.
- Sebastian Vettel Pensiun dari F1
Juara Dunia empat kali Sebastian Vettel mengumumkan akan pensiun dari Formula 1 pada akhir musim 2022. Pembalap Jerman yang kini membela tim Aston Martin itu dipastikan tak akan tampil di F1 2023.
Vettel merupakan salah satu sosok pembalap fenomenal. Hingga saat ini, Vettel telah menjalani 290 balapan, mengoleksi 53 kemenangan dengan 122 podium dan empat kali Juara Dunia F1 sepanjang karirnya.
Vettel mengawali karir sebagai pembalap BMW Sauber pada 2007 dan langsung mendapatkan poin setelah finis di posisi 8 pada debutnya. Di pertengahan musim 2007, ia pindah ke Scuderia Toro Rosso (kini AlphaTauri) dan mengikuti tujuh kali balapan. Prestasi terbaiknya adalah finis di posisi empat di F1 Grand Prix Cina.
- Lewis Hamilton Selesaikan F1 2022 Tanpa Kemenangan
Lewis Hamilton mengakhiri Formula 1 2022 di peringkat ke-6 klasemen akhir. Posisinya di lima besar harus tergusur oleh Carlos Sainz (Ferrari) yang berhasil finis di P4 seri terakhir Formula 1 2022, Grand Prix Abu Dhabi.
Ini pun menjadi posisi paling buruk bagi Lewis Hamilton sepanjang karier balapnya di Formula 1. Sebelumnya, posisi terburuknya hanya di peringkat ke-5. Itu terjadi ketika ia mengarunngi musim 2009 bersama Vodafone McLaren Mercedes.
Hamilton juga untuk kali pertama menyelesaikan Formula 1 tanpa memenangkan balapan. Posisi terbaiknya hanya finis di peringkat ke-2 sebanyak lima kali, yakni pada seri Prancis, Hungaria, Amerika Serikat, Meksiko dan Brasil.
Baca juga: 57 Ribu Kendaraan Melintasi Jalur Puncak Bogor Jelang Nataru
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto