TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Police Watch (IPW) mengapresiasi kinerja Polri dalam mengatasi kemacetan di Pulau Jawa selama mudik Lebaran 2023, terutama kemacetan arus mudik puluhan jam di Tol Trans Jawa.
Kemacetan diatasi dengan rekayasa lalu lintas, mulai contraflow hingga sistem satu arah atau one way.
"Rekayasa lalu lintas ini disebut mampu mengatasi peningkatan volume pada arus mudik tahun ini," ujar IPW dalam siaran pers hari ini, Mibggu, 23 April 2023.
Menurut IPW rekayasa lalu lintas yang dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Kepala Korlantas Polri, dan Direktur Jenderal Bina Marga Kemenetrian PUPR.
SKB yang dimaksud adalah KP-DRJD 2616 tahun 2023, SKB/48/IV/2023, 05/PKS/Db/2023 tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2023/1444 Hijriah.
Arus mudik Lebaran 2023 pada Selasa, 18 April 2023, ditangani dengan one way dari Tol Cikampek ke Tol Kalikangkung, Semarang, yang diperpanjang sampai pukul 12.00 WIB pada Rabu, 19 April 2023.
Rekayasa lalu lintas one way atau sistem satu arah dilanjutkan pada Rabu pekan lalu itu hingga pukul 12.00 pada Kamis, 20 April 2023.
Upaya Polri tersebut dinilai mampu mengatasi peningkatan volume mobil di jalan tol selama arus mudik Lebaran 2023. Tapi, IPW mengingatkan, Polri masih memiliki tugas untuk menjaga kelancaran lalu lintas pada arus balik Lebaran 2023.
Pilihan Editor: Volume Kendaraan Arus Mudik Lebaran 2023 Lampaui Tahun Lalu
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.