TEMPO.CO, Jakarta - Empat merek mobil baru asal Cina akan mengikuti pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada 10-20 Agustus 2023. Empat merek mobil asal Cina itu adalah Neta, Ora, Tank, dan Haval.
Informasi yang diperoleh Tempo, merek Ora, Tank, dan Haval masuk melalui Grup Indomobil. Sedangkan Neta masih akan mencari partner lokal untuk berbisnis di Tanah Air.
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan bahwa pameran otomotif GIIAS 2023 dilirik merek-merek baru dari luar negeri.
"Ini menandakan Indonesia memiliki potensi pasar yang bagus di sektor otomotif sehingga menarik minat brand-brand baru dari luar negeri," kata Nangoi dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu, 24 Mei 2023.
Tank 300. (Tank)
Menurut Nangoi penjualan mobil di Indonesia mulai pulih sejak tahun lalu dengan pencapaian lebih dari 1 juta unit. Dia berharap situasi yang terus membaik dapat mempertahankan angka penjualan di atas 1 juta unit tahun ini.
Sementara itu, Presiden Direktur Seven Event (penyelenggaran GIIAS 2023) Romi mengatakan bahwa merek Neta menghubungi penyelenggara untuk mengikuti pameran otomotif tahunan ini. "Saya tidak tahu pasti apakah langsung jualan, tapi mereka akan memperkenalkan mobil-mobil mereka di GIIAS 2023," kata Romi.
Neta
Neta sempat menjadi perbincangan Februari lalu karena diisukan masuk Indonesia sebagai rebadge model merek lokal Esemka.
Selain di Cina, Neta juga sudah dipasarkan di sejumlah negara, termasuk Thailand dan Malaysia. Neta merupakan mobil listrik baterai di bawah naungan grup Hozon Auto. Di Thailand, model Neta V dipasarkan dengan harga 549.000 baht saat peluncuran atau setara Rp 236,7 juta (kurs saat ini 1 baht = Rp 431). Sedangkan di Malaysia, Neta V dijual RP 99.000 atau setara Rp 32,3 juta (kurs saat ini RM 1 = Rp 3.256).
Neta V dibekali baterai CATL dengan kapasitas 38,54 kWh dan memiliki jarak tempuh hingga 380 km dalam sekali pengisian daya (NEDC). Mobil ini mendukung pengisian daya AC (Tipe 2) dengan maksimum 6,6 kW. Baterai ini dapat diisi ulang dengan waktu delapan jam menggunakan listrik AC.
Mobil listrik Neta V (Hozon Auto)
Untuk pengisian daya cepat DC (CCS2) dengan kapasitas 100 kW dari 30 hingga 80 persen hanya memerlukan waktu 30 menit. Baterai pada Neta V juga dapat dijadikan sumber listrik darurat (genset) melalui fitur Vehicle-toLoad (V2L) dengan output daya maksimum sebesar 3,3 kW.
Untuk tenaga penggerak, Neta V menggunakan motor listrik yang dipasang di depan dengan tenaga 95 PS (94 hp atau 70 kW) dan torsi 150 Nm. Produsen mengklaim akselerasi 0-50 km/jam dalam 3,9 detik dan kecepatan tertinggi 120 km/jam.
Neta V memiliki dimensi panjang 4.070 mm, lebar 1.690 mm, tinggi 1.540 mm, dan jarak sumbu roda sepanjang 2.420 mm. Untuk konteksnya, Perodua Myvi memiliki panjang 3.895 mm, lebar 1.735 mm, tinggi 1.515 mm, dan jarak sumbu roda 2.500 mm.
Dimensi ini mirip-mirip seperti Toyota Raize-Daihatsu Rocky yang memiliki Panjang 4.030 mm, lebar 1.710 mm, tinggi 1.635 mm.
Great Wall Motors
Great Wall Motors akan membawa tiga brand di bawah naungannya yakni Ora, Tank, dan Haval. Ora merupakan brand yang fokus pada kendaraan listrik baterai. Sedangkan Tank adalah brand yang fokus pada mobil jenis SUV besar seperti Toyota Land Cruiser. Haval berfokus pada model-model crossover di bawahnya.
Ketiga brand ini akan menempati Hall 3A dan Hall 3. Hall ini diblok khusus grup Indomobil dengan menempatkan merek-merek yang mereka pasarkan seperti Mercedes-Benz, Nissan, Kia, Audi, VW, Citroen, dan tiga merek baru asal Cina, Ora, Tank, dan Haval.
Pilihan Editor: GIIAS 2023: Ada 30 Merek Mobil dan 14 Merek Motor yang Tampil
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
