TEMPO.CO, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) menghibahkan satu unit Honda Brio kepada Universitas Indonesia (UI). Ini merupakan salah satu bentuk kerja sama Honda dengan UI untuk pengembangan teknologi elektrifikasi di Indonesia.
Menurut Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset UI Dedi Priadi, mobil tersebut nantinya akan digunakan sebagai media penelitian mahasiswa Teknik UI. Mahasiswa akan mengeksplorasi mobil terlaris di Indonesia tersebut dari sisi teknologinya.
"Ini menjadi bahan riset juga, kenapa dia populer, dari teknologi apa. Ini UI bisa masuk ke situ," kata Dedi saat ditemui di Depok, Jawa Barat, Senin, 26 Juni 2023.
Dedi juga menyerahkan penelitian kepada mahasiswa soal teknologi masa depan yang mungkin bisa diadopsi Brio. Terlebih, Dedi mengaku, UI telah berhasil mengonversikan bus bermesin konvensional menjadi bus listrik.
"Di Fakultas Teknik, ada adik-adik yang ikut super mileage, ada grup riset terkait dengan advance vehicles, apakah nanti ICE, baterai, ataupun mobil listrik. Kami sudah bisa konversi bus combustion ke bus listrik, mobil-mobil kecil saya rasa bisa, cuma kami ingin tahu teknologi yang ada di Brio," jelasnya.
Sebelumnya, HPM menjalin kerja sama dengan UI untuk riset dan pengembangan teknologi elektrifikasi. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) telah dilakukan pada hari ini, Senin, 26 Juni 2023.
"Kerja sama ini merupakan jembatan antara industri dan akademisi dalam mewujudkan elektrifikasi di Indonesia melalui edukasi dan riset," kata President Director PT HPM Kotaro Shimizu di Universitas Indonesia.
Dalam kerja sama ini, Honda meminjamkan dua unit mobil listrik Honda e, satu unit sepeda motor Honda PCX Electric, dan satu unit power product Honda LiB-AID E500. Selain itu, Honda juga mendirikan satu EV charging station yang digunakan untuk mengisi daya mobil Honda e.
Tidak hanya itu, Honda juga mendonasikan satu unit Brio yang akan digunakan sebagai alat penelitian untuk mahasiswa Teknik Universitas Indonesia. Mahasiswa UI juga mendapatkan kelas edukasi dan workshop di HPM selama tiga tahun.
Pilihan Editor: Kata Honda Soal Masa Depan Mobilio di Indonesia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
