TEMPO.CO, Jakarta - Pabrikan mobil Cina, BYD berhasil mencetak rekor baru penjualan kendaraan listrik pada paruh pertama atau enam bulan pertama tahun 2023. Selama enam bulan pertama tersebut, BYD sukses mencatatkan penjualan sebanyak 700.244 unit mobil listrik.
Dilansir dari laman Carscoops hari ini, Jumat, 7 Juli 2023, dari total penjualan BYD di paruh pertama tahun ini, sebanyak 352.162 unit merupakan mobil baterai listrik. sementara 348.081 unit merupakan model plug-in hybrid (PHEV).
Secara persentase, penjualan mobil listrik BYD tersebut mengalami peningkatan 95,32 persen year-on-year dan naik 33,07 persen dari kuartal pertama. Sementara, untuk penjualan PHEV naik 101,06 persen year-on-year dan meningkat 22,88 persen selama kuartal pertama.
Pada Juni 2023, BYD telah menjual 251.685 unit mobil listrik di seluruh dunia. Jumlah tersebut meningkat 109,39 persen dari Juni tahun lalu dan meningkat 5,6 persen dibandingkan bulan Mei 2023 yang sebanyak 239.092 unit.
Dari total penjualan di bulan Juni tersebut, sebanyak 128.196 unit merupakan mobil baterai listrik, sementara sisanya adalah PHEV.
BYD memiliki target ambisius untuk menjual 3 juta unit mobil listrik baru tahun ini. Jika ingin mencapai target tersebut, BYD perlu menjual sekitar 290.000 unit mobil listrik setiap bulannya selama sisa tahun ini.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Menperin Terbang ke Cina Temui BYD, Bahas Investasi Kendaraan Listrik?
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
