TEMPO.CO, Jakarta - Huawei akan mengungkapkan mobil listrik lansirannya yang merupakan hasil kerja sama dengan merek otomotif asal Cina, Chery. Mobil listrik dengan kode nama EH3 yang kemungkinan diberi nama Luxeed ini digadang-gadang akan menjadi pesaing untuk Tesla Model 3.
Melansir laman Carscoops hari ini, Senin, 7 Agustus 2023, mobil listrik Huawei disebut sebagai coupe listrik murni, meskipun lebih mirip dengan sedan empat pintu yang memiliki garis atap ramping. Tampilan mobil listrik ini tampak modern dengan bilar LED lebar yang tajam dan bagian depannya yang tidak memiliki kisi-kisi udara.
Luxeed akan menjadi kendaraan pertama yang mendapatkan perangkat lunak HarmonyOS 4 Huawei. Software ini akan menawarkan banyak fitur konektivitas canggih, terutama dalam kombinasi dengan merek Huawei, seperti smartphone dan smartwatch.
Mobil listrik Huawei ini juga akan menggunakan arsitektur E0X, yang digunakan pada Exeed Steera ES Chery dan EV premium ET. Baterainya kemungkinan menggunakan lansiran CATL yang mampu menawarkan jarak tempuh sekitar 700 kilometer dengan penggunaan motor listrik ganda.
Dari segi fitur keselamatan, model ini akan mendapatkan sistem penggerak cerdas Huawei ADS 2.0 baru yang memanfaatkan LiDAR yang dipasang di atap, 11 kamera HD, 12 radar ultrasonik, dan radar gelombang 3 milimeter untuk kemampuan mengemudi otonom tingkat lanjut.
CEO Huawei Intelligent Automotive Solution BU Department, Yu Chengdong mengatakan bahwa Luxeed akan diluncurkan pada kuartal ketiga tahun ini. Mobil listrik ini kemungkinan akan debut di ajang Chengdu Auto Show pada 25 Agustus 2023.
Melansir laman Car News Cina, harga awal mobil listrik Luxeed ini sekitar 200.000 Yuan atau sekitar Rp 422 juta. Itu akan membuat mobil listrik ini lebih murah dari saingannya, Tesla Model 3.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: 3 Mobil Listrik Neta yang Rilis di GIIAS 2023, Intip Bocoran Spesifikasinya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
