TEMPO.CO, Jakarta - PT Chery Sales Indonesia melaporkan penjualan mobil listrik Omoda 5 EV selama pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Meski belum dijual tahun ini, namun mobil listrik itu sudah dipesan sebanyak 100 unit.
Ke-100 konsumen yang sudah melakukan surat pemesanan kendaraan (SPK) di GIIAS 2023, maka bakal diprioritaskan mendapatkan unit pada awal 2024. Produksi Chery Omoda 5 EV akan terus bertambah dengan berlanjutnya program reservasi sampai akhir tahun ini.
"Ini adalah momen yang membanggakan bagi PT Chery Sales Indonesia karena respons yang sangat baik untuk Chery Omoda 5 EV. Jumlah 100 SPK selama 11 hari penyelenggaraan GIIAS 2023 adalah jawaban atas kepercayaan terhadap brand,” kata Presiden PT Chery Sales Indonesia dan Vice President Chery International Shawn Xu.
“Kami sangat gembira dengan respons positif dan kepercayaan dari konsumen Indonesia terhadap brand Chery dengan Omoda 5 EV sebagai salah satu produk unggulannya," tambah dia dalam rilis yang diterima Tempo.co.
Lebih lanjut Shawn Xu menjelaskan alasan mengapa Chery memilih untuk meluncurkan mobil listrik Omoda 5 EV di pasar otomotif Tanah Air. Ini, menurut dia, menjadi salah satu komitmen Chery untuk menyediakan solusi mobilitas yang berkelanjutan tanpa mengorbankan performa dan gaya.
Chery Omoda 5 EV nantinya akan diproduksi secara Completely Knock Down (CKD) di Indonesia. Ini juga menjadi langkah baru bagi Chery dalam menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan setir kanan untuk pasar global.
Sementara itu, Executive Vice President PT CSI Qu Ji Zong mengatakan Indonesia menjadi negara pertama di luar Cina yang membuat Chery Omoda 5 EV versi setir kanan. Mobil listrik ini direncanakan dipasarkan dengan harga Rp 600 juta ke atas.
Pilihan Editor: Sebelum Diterapkan Tilang, Catat 5 Lokasi Uji Emisi Gratis di Jakarta
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto