TEMPO.CO, Jakarta - BMW Motorrad mengeluarkan pengumuman untuk menghentikan penjualan sepeda motor mesin bensinnya di jaringan dealer Amerika Utara. BMW menegaskan bahwa tindakan ini tidak terkait dengan masalah keselamatan.
Perusahaan otomotif asal Jerman ini menyatakan bahwa penghentian penjualan motor ini berkaitan dengan bahan yang digunakan dalam sistem evaporasi. Artinya, ini berlaku hanya untuk motor bensin BMW dan tidak berlaku untuk motor listrik.
"Menyusul analisis kualitas baru-baru ini, BMW mengambil langkah-langkah untuk mengevaluasi lebih lanjut bahan yang digunakan dalam komponen sistem evaporasi sepeda motornya, yang mungkin tidak diproduksi sesuai spesifikasi bahan," tulis BMW dalam pernyataannya, dikutip dari Carscoops hari ini, Sabtu, 23 September 2023.
Tidak ada penjelasan spesifik terkait penghentian penjualan semua motor bensin BMW. Namun, dengan tidak disetopnya penjualan motor listrik, artinya BMW kemungkinan mengalami permasalahan emisi kendaraan pada motor bensinnya.
Penghentian penjualan motor bensin BMW ini nampaknya merupakan tindakan sukarela dan tidak ada surat penghentian penjualan yang dikeluarkan oleh badan pengawas. Saat ini BMW hanya menjual skuter listriknya, yakni BMW CE 04.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Steward Akui Kesalahan Tak Berikan Penalti ke Max Verstappen di F1 Singapura
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto