Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hyundai Indonesia Siap Bikin Mobil Listrik Murah Setelah Pabrik Baterainya Jadi

image-gnews
Hyundai Ioniq 5 dengan tanda tangan Jokowi dipajang di Museum Transportasi TMII. (Foto: TEMPO/Dicky Kurniawan)
Hyundai Ioniq 5 dengan tanda tangan Jokowi dipajang di Museum Transportasi TMII. (Foto: TEMPO/Dicky Kurniawan)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto mengatakan bahwa Hyundai membuka peluang untuk menghadirkan mobil listrik murah di pasar Tanah Air. Namun, itu baru akan dilakukan setelah pabrik baterai mereka di Indonesia selesai dibangun.

"Kami ada kemungkinan karena nanti baterai sudah diproduksi di Indonesia sudah pasti logistik cost akan terpangkas. Karena yang harusnya nikel dikirim ke luar lalu balik dalam bentuk baterai, itu akan diproduksi di Indonesia. Jadi dengan kata lain, dengan cost yang lebih murah, harapannya bisa memproduksi mobil listrik yang lebih sesuai dengan market di Indonesia," kata Frans saat ditemui di SCBD, Jakarta Selatan, Senin, 2 Oktober 2023.

Menurut Frans, mobil listrik murah Hyundai ini disebut akan memiliki harga di bawah harga Ioniq 5. Kendati demikian, Hyundai mengklaim akan tetap mementingkan sisi teknologi untuk bisa menghadirkan produk yang sesuai dengan pasar Indonesia.

Untuk diketahui, saat ini mobil listrik Ioniq 5 dipasarkan dengan banderol mulai dari Rp 759 juta hingga Rp 870 juta.

"Intinya teknologi electric car akan dimasuki oleh Hyundai dengan sangat hati-hati dan sangat cermat, serta memperhatikan apa yang menjadi concern dari konsumen kita, sehingga, mobil listrik bisa sukses dan lanskap baru serta teknolgi baru bisa diaplikasikan dengan lebih baik," jelasnya.

Frans mengakui bahwa memang mobil listrik murah menjadi sesuatu yang selalu ditanyakan konsumen Hyundai di Tanah Air. HMID pun mengakui bahwa saat ini mobil listrik masih terbilang mahal dan baru ada beberapa model saja yang dijual dengan harga ramah di kantong.

"Pemainnya range-nya masih banyak dan panjang sekali, ada yang Rp 188,9 juta hingga ada yang di atas Rp 3 miliar, tidak seperti model ICE (Internal Combustion Engine)," ucap Frans.

Pabrik Baterai Hyundai

Saat ini, pabrik baterai Hyundai sedang dibangun di Cikarang, Jawa Barat. Pabrik perakitan tersebut dibangun oleh Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) dan Hyundai Mobis of Hyundai Motor Group.

Pabrik baterai bernama Hyundai Energy Indonesia (HEI) tersebut menjadi pabrik perakitan sistem baterai pertama milik Hyundai Motor Group di Asean.

HEI didirikan pada Desember tahun lalu dan akan memulai produksi pada Juli 2024. HEI membangun pabrik ini selama 13 bulan hingga Maret tahun depan,” kata President Director Hyundai Energy Indonesia, Changoug Hong dalam seremoni Ground Breaking Hyundai Energy Indonesia di Cikarang pada Rabu, 31 Mei 2023.

Menurut Hong, pabrik perakitan baterai Hyundai ini menelan nilai investasi sebesar US$ 60 juta. Saat resmi beroperasi di tahun depan, pabrik ini akan mempekerjakan lebih dari 150 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Pabrik baterai Hyundai ini memiliki kapasitas produksi 21.000 unit BSA hingga tahun depan dan selanjutnya akan menambah 56.000 unit BSA,” ujarnya.

Hyundai Energy Indonesia memproduksi BSA (Battery System Assembly) dengan battery cell yang dipasok dari HLI Greenpower di Indonesia.

BSA yang diproduksi itu memiliki kapasitas energi 65 kWh dan pabrik ini akan memproduksi perangkat kontrol baterai, perangkat keamanan, dan perangkat perlindungan.

Pabrik baterai Hyundai bakal mampu berproduksi 1,4 GWh dengan dua module production dan satu BSA Production Line hingga tahun depan. Setelah itu akan ditambahkan satu module line, 2 BSA Line dan memiliki kapasitas produksi 3,6 GWh. HEI akan memiliki total kapasitas produksi 5GWh dalam waktu dekat.

Selain pabrik sel baterai tersebut, Hyundai juga mendirikan pabrik baterai di Karawang, Jawa Barat, bekerja sama dengan LG Energy Solution. Pabrik ini dijadwalkan beroperasi pada Februari 2024 dengan kapasitas produksi untuk memenuhi hingga 200.000 kendaraan listrik. 

Dalam pembangunan pabrik baterai di Indonesia, LG mengatakan akan menerapkan teknologi terbaru nikel, kobalt, manganese, alumunium atau NCMA. Teknologi ini merupakan generasi mendatang dari LG yang akan dipasang di berbagai kendaraan listrik dan platform eksklusif Hyundai-KIA mulai 2024.

Pilihan Editor: Jakarta-Semarang Pakai Hyundai Ioniq 6, Segini Biaya Cas Baterainya

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

8 hari lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

9 hari lalu

Choi Siwon dalam drama Death's Game. Foto: Instagram/@tving.official
5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.


Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

10 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

19 hari lalu

Elon Musk and Bernard Arnault bertemu di Paris. Ndtv.com
7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa


PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

22 hari lalu

SPKLU baru di Tol Trans Sumatera. (Foto: ANTARA/HO-Humas PLN)
PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.


Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

24 hari lalu

Wuling Cloud EV ketahuan sedang cas di SPKLU milik PLN. (Foto: Instagram/Richard Tanadi)
Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.