TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap muda Indonesia Veda Ega Pratama mengalami nasih kurang baik di race 1 Asia Talent Cup (ATC) Malaysia pada Sabtu, 11 November 2023. Dirinya saat itu tak mampu menyelesaikan balapan hingga garis finis.
Veda Pratama harus terjatuh dari motor ketika balapan ATC Malaysia 2023 memasuki lap kedua. Dirinya terjatuh karena kondisi Sirkuit Sepang yang basah hingga tak bisa melanjutkan balapan hingga akhir.
Padahal Veda Ega Pratama sedang memimpin balapan, dan memiliki selisih yang cukup jauh dari rival terdekatnya, yakni Amon Odaki (Jepang). Sayangnya insiden di awal balapan membuatnya tak bisa membawa pulang poin.
Veda Pratama sendiri memulai balapan Asia Talent Cup Malaysia 2023 dari peringkat ke-5. Pembalap asal Wonosari tersebut berhasil naik empat peringkat sebelum akhirnya terjatuh di Tikungan 6 Sirkuit Sepang.
Balapan pertama ATC Malaysia 2023 sendiri berhasil dimenangkan oleh Amon Odaki yang mencatatkan waktu total 28 menit 37,765 detik. Dirinya mampu mengalahkan Shinya Ezawa (Jepang) yang berada di urutan ke-2 dan Jakkreephat Phuettisan (Thailand) di P3.
Sementara itu, pembalap Indonesia yang tampil di Asia Talent Cup Malaysia 2023 tak mampu menembus posisi lima besar. Chesst Meliandri menjadi rider Tanah Air yang berhasil menempati peringkat tertinggi, yakni P7.
Pembalap Indonesia lainnya, Hafizd Fahril Rasyadan dan Jorge Raphael Gading juga mengalami nasib serupa dengan Veda Ega Pratama. Mereka gagal menyentuh garis finis akibat terjatuh di pertengahan balapan.
Meski Veda Pratama gagal menyelesaikan balapan pertama ATC Malaysia 2023, dirinya masih berada di puncak klasemen dengan torehan 181 poin. Dirinya masih unggul jauh dari Amon Odaki yang berada di posisi kedua dengan selisih 55 poin.
Pilihan Editor: Ungguli Jorge Martin, Alex Marquez Tercepat di Practice MotoGP Malaysia
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto