TEMPO.CO, Jakarta - BMW dikabarkan telah menghentikan produksi mesin pembakaran internal (ICE) untuk model mesin V8 di pabriknya yang berlokasi di Munich, Jerman. Mereka berencana untuk mengonfigurasi ulang fasilitas pabriknya untuk memproduksi kendaraan listrik.
Dilansri dari laman Carscoops, pada November 2020 BMW telah mengumumkan bahwa mereka akan mengalihkan produksi mesin V8 dari Munich ke Hams Hall di Inggris. Sedangkan mesin yang lebih kecilnya bakal diproduksi di Steyr, Austria.
Mesin pembakaran internal (ICE) yang terakhir diproduksi di pabrik Munich adalah V8 yang diluncurkan dari jalur perakitan pada 10 Noevmber 2023. Sebanyak 1.200 karyawan pabrik akan menjalani pelatihan ulang dan ditempatkan di tugas lain.
BMW sendiri enggan menghentikan produksi kendaraan bermesin pembakaran internalnya. Mereka memilih untuk tetap menjual kendaraan ICE bersamaan dengan model kendaraan listrik di banyak pasar di dunia.
Pabrik Munich telah menangani produksi mobil listrik i4 sejak Oktober 2021 dan juga akan menjadi fasilitas produksi bagi kendaraan listrik masa depan yang berbasis Neue Klasse. BMW sendiri mengonfirmasi akan meluncurkan enam mobil listrik berbasis Neue Klasse antara tahun 2025 dan 2027.
Sejumlah mobil listrik BMW lainnya juga akan diproduksi di Jerman, termasuk iX, i5, dan i7 yang dibuat di Dingolfing, serta iX1 dan iX2 yang dibuat di Regensburg. BMW juga berencana mendirikan pabrik perakitan baterai di Strasskirchen.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Pilihan Editor: Jokowi Temui Presiden AS Joe Biden Bahas Baterai Kendaraan Listrik
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto
