TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi Xforce buatan Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, akan diekspor ke negara-negara ASEAN, Asia Selatan, Amerika Latin, Timur Tengah, hingga Afrika. Ekspor rencananya akan dimulai pada Februari 2024.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia Minoru Saito mengatakan bahwa negara-negara tujuan ekspor Xforce akan mengikuti pasar Mitsubishi Xpander yang juga diproduksi di pabrik Mitsubishi di Bekasi.
"Saat ini Xpander diekspor ke lebih dari 40 negara, kami juga berharap Xforce akan diekspor ke negara-negara tersebut," kata Saito saat seremoni penyerahan 50 unit Xforce ke konsumen di Indonesia di Cikarang, Bekasi, Kamis, 16 November 2023.
Mitsubishi Indonesia menargetkan ekspor Xforce sebanyak 3.500 unit per bulan. Di pabrik Mitsubishi, Xforce diproduksi di line yang sama dengan Xpander dan Pajero Sport.
Saito menambahkan bahwa pabrik di Bekasi memiliki kapasitas produksi hingga 220 ribu per tahun. Angka ini naik dari semula yang hanya 160 ribu unit per tahun. Saito mengklaim pabrik mereka siap untuk memproduksi Xforce, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.
"Volume produksi tentu disesuaikan dengan demand atau permintaan pasar," ujar dia.
Kemarin, Mitsubishi Indonesia mulai mengirim Xforce ke konsumen Indonesia yang sudah melakukan pemesanan sejak world premiere pada 10 Agustus 2023.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia Atsushi Kurita mengatakan bahwa total pemesanan berdasarkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang masuk dari sejak world premiere hingga akhir Oktober 2023 mencapai 4.000 unit.
Dari angka itu, 3.000 unit Xforce akan dikirim ke konsumen dan 1.000 unit akan dikirim ke dealer untuk pameran serta test drive calon konsumen.
Kurita tetap optimistis bahwa Xforce dapat terjual sebanyak 10 ribu unit hingga akhir tahun ini. Angka itu merupakan target yang ditetapkan saat world premiere lalu. Menurut dia, dalam 2,5 bulan sejak diluncurkan, jumlah SPK baru mencapai 4.000 unit karena belum banyak masyarakat yang melihat langsung SUV Xforce maupun melakukan test drive.
"Hingga akhir Desember nanti tentu kami optimistis bisa mencapai target awal karena sudah banyak masyarakat yang melihatnya secara langsung di dealer dan mencobanya (test drive)," ujar dia.
Tahun depan, Kurita menambahkan, target penjualan Xforce akan ditingkatkan menjadi 20 ribu unit per tahun.
SUV Xforce ditawarkan dalam dua tipe, yakni Exceed dan Ultimate. Saat ini, harga Xforce Exceed dibanderol Rp 382,5 juta, sementara Xforce Ultimate atau tipe tertingginya dibanderol Rp 419,1 juta. Seluruh harga tersebut berstatus on the road (OTR) DKI Jakarta.
Xforce mengisi pasar SUV kecil dengan kompetitor seperti Honda HR-V, Hyundai Creta, hingga Toyota Yaris Cross.
Pilihan Editor: 3.000 Unit Mitsubishi Xforce Mulai Dikirim ke Konsumen
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto