TEMPO.CO, Jakarta - UMW Toyota Motor (UMWT) selaku agen pemegang merek Toyota di Malaysia menghentikan produksi untuk model Rush. Toyota Rush sendiri sudah lebih dari lima tahun diluncurkan dalam dua varian, yaitu 1.5 G dan 1.5 S.
Dikutip dari Paultan, hari ini, Jumat, 5 Januari 2024, nama Toyota Rush juga sudah dihapus dari situs resmi perusahaan. Belum ada penjelasan lebih lanjut soal penghentian produksi Rush di pasar otomotif Malaysia dari UMWT. Namun kembarannya, yakni Perodua Aruz, masih dijual di Malaysia.
Toyota Rush tujuh penumpang diproduksi oleh Perodua (produsen mobil Daihatsu di Malaysia) di Rawang bersamaan dengan SUV Aruz. Sedangkan mesin dan transmisinya dibuat di Sendayan, Negeri Sembilan.
Rush hanya tersedia dalam konfigurasi 7 seater di pasar otomotif Negeri Jiran. Toyota Rush menggendong mesin bensin 1.500 cc 2NR-VE menghasilkan tenaga 103 hp dan torsinya mencapai 136 Nm.
Mesin ini juga tersimpan pada Avanza. Mobil SUV tersebut juga fitur lebih lengkap dibanding Aruz, seperti automatic air-conditioning, blind spot monitor dan panoramic view monitor dengan dukungan empat kamera.
Varian termahal Aruz 1.5 S sudah dilengkapi fitur keselamatan, yakni Advanced Safety Assist (ASA) yang identik dengan Pre-Collision System pada Rush. Fitur ini dapat membantu pengemudi menghindari kecelakaan.
PAULTAN
Pilihan Editor: PLN Catatkan 119.600 Transaksi di SPKLU Selama 2023
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto