Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yamaha Lexi LX 155cc diperkenalkan di Palembang, Simak Fitur Unggulannya

image-gnews
Warga Palembang mulai melirik Yamaha Lexi LX 155 CC di dealer utamanya di Sentral Yamaha Palembang. Harga OTR mulai dari Rp26 jutaan hingga Rp31 jutaan. TEMPO/Parliza Hendrawan
Warga Palembang mulai melirik Yamaha Lexi LX 155 CC di dealer utamanya di Sentral Yamaha Palembang. Harga OTR mulai dari Rp26 jutaan hingga Rp31 jutaan. TEMPO/Parliza Hendrawan
Iklan

TEMPO.CO, Palembang - Yamaha Lexi LX 155cc terbaru diperkenalkan di Palembang, Sumatera Selatan, Minggu, 28 Januari 2024. Sebanyal 50 unit kabarnya sudah dipesan konsumen. 

General Manager Yamaha PT Thamrin Brothers, Billy Leonardi menjelaskan dalam edisi terbaru ini, pabrikan asal Jepang ini menyematkan teknologi Bluecore generasi terbaru.

Teknologi ini, kata  dia, punya sentuhan peningkatan pada bagian camshaft, piston, head, serta jalur oli. Mesin anyar lebih minim gesekan serta vibrasi sehingga memiliki performa yang lebih baik. Dengan tenaga yang dihasilkan sebesar 11,3 kW/8,000 rpm torsi 14,2 Nm/6,500 rpm Lexi LX 155 sangat responsive   di jalur perkotaan yang padat.

“Pada bagian pengereman juga makin aman meskipun terjadi pengereman mendadak,” kata dia.

Berikut ini dia mencoba menggambarka keunggulan dari sepeda motor dengan harga jual pada kisaran Rp 28 jutaan hingga Rp 31 jutaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain mengandalkan  mesin Bluecore 155cc generasi terbaru, Lexi LX 155 cc juga memiliki keunggulan lainnya:

1. Ruang Kaki Rata yang Luas

Keunggulan unik lainnya yang dimiliki Lexi LX 155 adalah menjadi satu-satunya skutik Maxi Yamaha yang memiliki deck rata dan ruang kaki yang luas. Kondisi ini tentunya sangat mendukung gaya berkendara yang simple dan praktis di perkotaan. Selain itu, denganruang kaki yang luas ini pengendara juga bisa lebih leluasa untuk membawa barang yang digantungkan di hook area depan.

2. Body Compact & Bobot Ringan

Lexi LX 155 ini memiliki bobot teringan yaitu116 – 118 kg. Selanjutnya memiliki body paling compact di keluarga MAXi Yamaha, tentu Lexi LX 155 cocok digunakan di area perkotaan. Pasalya, dengan body yang ramping dan ringan itu dapat memberikan kelincahan saat bermanuver membelah kepadatan jalanan kota dan juga mudahuntuk di parkir. Model terbaruini juga memiliki desain jok baru yang lebih ramping dan rendah (770 mm)

3. Y-Connect

Dengan fitur Y-Connect ini, pengendara dapat memantau kondisi motor dan data berkendara mereka sehari-hari secara lebih mudah melalui aplikasi di smartphone. Adapun layanan fitur yang tersemat pada aplikasi Y-Connect meliputi: rekomendasi perawatan, mengecek kondisi oli dan voltasiaki motor, notifikasi malfungsi, lokasi parkir terakhir saat motor terhubung dengan aplikasi, konsumsi bensin.

“Jadi tidak perlu khawatir menemukan motor meskipun kita lupa dimana tempat parkirnya tadi,” ujar Billy.

4. Electric Power Socket & SSS

Fitur canggih lainnya yang terdapat pada Lexi LX 155 adalah Electric Power Socket yang berfungsi untuk mengisi daya smartphone pengendara selama diperjalanan. Tidak hanya itu, untuk semakin mendukung konsumsi bahan bakar yang efisien, skutik ini juga telah dilengkapi fitur Start Stop System, shingga dapat mengurangi bahanbakar terbuang secara percuma pada saat motor berhenti. “Karena kita di Palembang ini ada persimpangan yang menunggu lampu hijaunya cukup lama sehingga bisa membuang-buang BBM saja,” ujarnya.  

Yamaha Lexi LX 155 saat memiliki tipe Connected ABS (dengan warna Magma Black, tipe S Version dengan warna magma black, elixir dark silver, dan matte red. Kemudian tipe standard atau Lexi LX 155 metallic red, metallic black, matte Grey. 

Pilihan Editor: Yamaha Lexi Anyar Pakai Mesin 155 Terbaru, Beda dari NMax dan Aerox

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

4 hari lalu

Ilustrasi perceraian. Shutterstock
Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.


Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

8 hari lalu

Pada bagian atap Rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam. Jumlah tersebut melambangkan manusia dan Islam. TEMPO/Parliza Hendrawan
Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.


PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

8 hari lalu

Alat berat dikerahkan untuk menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

8 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

11 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

11 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

11 hari lalu

Tanjak, penutup kepala khas Sumatra Selatan, karya Heri Sutanto atau Cek Eri bisa dipesan secara custom order. TEMPO/Parliza Hendrawan
Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.


Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

12 hari lalu

Ilustrasi penumpang di LRT Sumsel. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Palembang, Penumpang LRT Sumsel Capai 188.481 Orang

Jumlah penumpang LRT Sumsel naik selama masa libur Lebaran. Mencapai 188.481 orang.


Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

15 hari lalu

Jalan setapak menuju kebun duku milik warga di Desa Sukaraja, Pedamaran, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Hasil panen dijual untuk memenuhi pasar buah di Palembang hingga Jawa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Libur Lebaran di Ogan Komering Ilir, Sensasi Petik Buah Duku di Tepian Sungai Segonang Sukaraja

Lebaran di Ogan Komering Ilir bukan berpelesir biasa tapi pengalaman baru sembari panen dan petik langsung buah duku dari pohonnya.


Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

20 hari lalu

Pekerja dibantu alat berat menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Rabu 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Palembang-Betung Belum Difungsionalkan Meski Macet Panjang, PT Waskita Beri Penjelasan Ini

Hingga Ahad pagi, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Palembang-Betung belum juga difunsionalkan.