Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswa Indonesia Membuat Mobil Listrik, Mampu Melaju 60 Km/Jam

Reporter

image-gnews
Pembuatan rangka mobil listrik enggang evo 1 buatan Institut Teknologi Kalimantan. Sumber: Antara
Pembuatan rangka mobil listrik enggang evo 1 buatan Institut Teknologi Kalimantan. Sumber: Antara
Iklan

TEMPO.CO, Balikpapan - Sekelompok mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) meluncurkan prototipe mobil listrik berkursi tunggal Enggang Evo 1 di Kawasan Industri Kariangau, Balikpapan. "Ini langkah awal dan ke depannya kami akan terus sempurnakan," kata Herdy Aditya, mahasiswa Fakultas Teknik Mesin yang memimpin 15 rekannya mengembangkan mobil tersebut, Jumat 17 November 2017.

Prototipe mobil listrik buatan mahasiswa Teknik Mesin dan Teknik Elektro ITK Balikpapan itu menggunakan empat roda sepeda motor, sekalian dengan rem cakram dan kaliper sebagai penyalur daya mesin. Rangka atau chasis dibuat dari pipa besi 17 mm dengan badan dari pelat aluminium.

Baca: Sekali Isi Baterai, Truk Listrik Tesla Mampu Melaju 804 Kilometer

Dalam pembuatan prototipe mobil listrik yang bisa melaju hingga 60 kilometer per jam itu, mahasiswa Teknik Mesin mengerjakan mesin, transmisi, suspensi, pengereman, dan sistem aerodinamis mobil, sementara mahasiswa Teknik Elektro antara lain mengerjakan sistem listrik dan menyiapkan panel-panel indikatornya.

Sistem gerak mobil, yaitu mesin, transmisi, suspensi, pengereman, dan aerodinamis dikerjakan oleh mahasiswa Teknik Mesin. Sedangkan mahasiswa Teknik Elektro mengerjakan sistem kelistrikan mobil, menyiapkan panel-panel indikator, termasuk menghitung kekuatan aki yang diperlukan untuk menggerakkan mobil.

Pembuatan rangka mobil listrik enggang evo 1 buatan Institut Teknologi Kalimantan. Sumber: Antara

Herdy mengatakan kemampuan akselerasi, efisiensi tenaga, kekuatan menanjak serta pengereman prototipe mobil itu akan diuji dalam kompetisi mobil listrik yang diselenggarakan Politeknik Negeri Bandung pada 24 November 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengakui prototipe mobil buatan kelompoknya masih sederhana dalam hal penampilan maupun kemampuan. "Kami masih kesulitan dalam slalom atau gerak zigzag. Tapi, kalau nanti jarak antar-cone 2 meter atau lebih, kami optimistis bisa tampil baik," kata Herdy.

Enggang Ego 1 juga baru bisa melaju maksimal 60 km per jam hanya dalam waktu satu jam dengan berat pengemudi maksimal 55 kilogram. Kalau pengemudinya lebih berat dari itu, atau dijalankan lebih lama dari satu jam, maka kecepatannya tidak bisa maksimal. "Ini mobil memang prototipe yang dasar sekali. Tapi, setidaknya kami sudah punya karya dan ini akan kami kembangkan terus," kata Herdy.

Baca: Mahasiswa Universitas Jember Bikin Mobil Listrik Urban Terhemat

Alfian Djafar, dosen pembimbing para mahasiswa dalam proyek tersebut, mengatakan bahwa ke depan ITK ingin fokus mengembangkan mobil dengan fungsi khusus seperti mobil listrik penyapu jalan. "Yang digunakan untuk menyapu jalan masih berbahan bakar solar. Kami akan buat alternatifnya yang menggunakan listrik," kata Djafar.

Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ITK Mochammad Purwanto memandang kemampuan mahasiswa membuat mobil listrik sebagai sesuatu yang luar biasa mengingat institut baru berumur tiga tahun. "Artinya ide dan kreativitas, juga kemampuannya menjadi satu karya, anak-anak kami tak kalah," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

2 hari lalu

Peneliti mengoperasikan penggunaan kendaraan listrik Micro Electric Vehicle-Teleoperated Driving System (MEVi) di BRIN, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 16 Februari 2022. Mobil ini memungkinkan pengguna mengoperasikannya dari jarak jauh. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.


Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

4 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

8 hari lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

8 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

9 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

9 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

13 hari lalu

Elon Musk and Bernard Arnault bertemu di Paris. Ndtv.com
7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa


PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

16 hari lalu

SPKLU baru di Tol Trans Sumatera. (Foto: ANTARA/HO-Humas PLN)
PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.


Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

18 hari lalu

Wuling Cloud EV ketahuan sedang cas di SPKLU milik PLN. (Foto: Instagram/Richard Tanadi)
Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.


Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

18 hari lalu

Pemudik mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PT PLN (Persero) di Rest Area KM 130A Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Indramayu, Jawa Barat, Minggu 16 April 2023. PLN menyediakan sebanyak 616 unit SPKLU di 237 lokasi, mulai dari jalan tol hingga di pelabuhan dengan tiga jenis pengisian daya, seperti medium charging, fast charging, hingga ultrafast charging untuk melayani pengguna kendaraan listrik pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.