TEMPO.CO, Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengatakan tidak khawatir penjualan Xpander terganggu dengan kehadiran All New Toyota Rush dan All New Daihatsu Terios. Meskipun kedua pabrikan mobil tersebut menerapkan strategi dengan menjual generasi teranyar dengan harga serupa generasi sebelumnya.
Head of Public Relations & CSR PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Intan Vidiasari mengatakan bahwa Xpander bermain di segmen yang berbeda dengan Rush dan Terios. Sementara Xpander bermain di segmen mobil kecil serbaguna (LMPV), Rush dan Terios bermain di segmen low sport utility vehicle (LSUV).
Baca: Ikuti Toyota Rush, Harga Beberapa Varian Daihatsu Terios Turun
Kendati demikian, Intan mengatakan bahwa persaingan kendaraan bermotor roda empat di dalam negeri sudah lintas segmen. “Persaingan ini akan terus berkembang dan setiap merek memiliki strategi masing-masing dalam pemasaran produk,” katanya seperti dilansir Bisnis, Kamis, 4 Januari 2018.
Harga jual, kapasitas penumpang, dan kubikasi mesin antara LSUV dan LMPV hampir serupa. Dengan demikian bukan tidak mungkin kehadiran duo bersaudara Rush dan Terios mengambil kue pasar segmen lain.
Simak: Harga Toyota Rush 1.5 TRD Sportivo Model 2018 Turun Rp 3 Juta
Seperti diketahui saat ini MMKSI tengah berupaya memenuhi permintaan LMPV Xpander. Antrean mobil ini sudah mengular sejak diluncurkan pada ajang otomotif GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2017.
Data internal perusahaan menyebutkan surat pemesanan kendaraan (SPK) Mitsubishi Xpander sudah menembus 40.000 unit hingga awal Desember 2017. Hingga November 2017, jumlah pasokan ke dealer sebanyak 8.329 unit. Sementara itu kapasitas produksi pabrik perakitan Mitsubishi 5.000 unit per bulan.