TEMPO.CO, London - Berbeda dengan Triumph Scrambler 900 yang menggunakan mesin pendingin udara, generasi 1200 sudah menggunakan mesin pendingin cairan. Dengan mesin baru, Triumph Scrambler akan lebih bertenaga dan siap diajak menjelajah maupun melewati medan offroad.
Mesin di Scrambler yang baru diharapkan memiliki torsi besar dengan penggunaan mesin 1200cc twin, seperti yang dipasang pada Bobber. Mesin baru ini diprediksi akan memiliki tenaga 76bhp dan torsi 78 ftlb dibandingkan mesin lama dengan tenaga 54bhp dan torsi 59 ftlb. Namun, berdasarkan foto spyshoot mesin yang dipakai memiliki bentuk serupa dengan mesin lama namun dugaannya Triumph menyamarkannya.
Dengan mesin yang lebih bertenaga, Triumph juga menyematkan cakram yang lebih besar pada rem depannya. Kalipernya pun menggunakan merek kenamaan Brembo tipe monoblok yang sudah teruji kinerjanya. Kalipernya pun sudah menggunakan dual pot tak seperti versi lama monopod.
Baca: Pangeran William Jajal Triumph Tiger 1200 2018, Lebih Nyaman
Scrambler Street yang ada saat ini sudah menggunakan throttle ride-by-wire, ABS dan kontrol traksi. Namun, pada Triumph Scrambler 1200 kemungkinan akan memiliki setingan riding mode yang lebih terbuka sehingga leluasa saat dipakai offroad.
Perubahan besar lainnya adalah suspensi. Scrambler Street memiliki garpu konvensional dan suspensi ganda pada bagian belakang dengan travel 120mm , yang tidak begitu banyak setelan. Sebaliknya Scrambler 1200 menggunakan suspensi upside down Showa dan Öhlins twin-shocks dipasang pada swingarm dengan desain yang baru.
Pada suspensi baru ini akan memiliki travel 200mm, yang akan membuatnya setara dengan motor penjelajah lainnya yang nyaman digunakan offroad maupun di aspal. Kelemahan dari motor ini adalah jarak jok ke tanah akan bertambah sehingga menyulitkan mereka yang memiliki tinggi badan pas-pasan.
Baca: Motor Triumph Milik Brad Pitt Laku Dilelang Rp 570 Juta
Triumph Scrambler Street saat ini memiliki velg depan 19 inci sedangkan Scrambler 1200 akan memiliki velg depan 21 inci. Dengan menggunakan diameter velg yang lebih besar akan memperbaiki kemampuan motor off-road, meski dengan mengorbankan stabilitas saat di jalan perkotaan. Menariknya, velg jari-jari yang digunakan ini bisa dikombinasi dengan ban tubeless.
MOTORCYCLE NEWS
