TEMPO.CO, New Delhi - Motor Jawa meluncurkan varian 42 menjadi model yang paling terjangkau di antara dua sepeda motor yang diluncurkan beberapa waktu lalu. Motor baru ini memiliki desain retro. Dibandingkan dengan 'Jawa', Jawa 42 terlihat lebih sporty dan memiliki penggunaan krom yang lebih sedikit. Konsol instrumen single-pod, sementara cermin bar-end menambah pesona pada motor motor ini.
Baca: Motor Jawa Baru Dirilis, Ini Perbandingan dengan Royal Enfield
Motor Jawa baru dilengkapi dengan mesin silinder tunggal berpendingin cairan 293cc yang menghasilkan tenaga 27bhp dan torsi 28Nm. Mesin ini dikombinasikan dengan gearbox enam percepatan. Sepeda Motor Jawa 42 memiliki kecepatan tertinggi, di antara 120 - 130 kilometer per jam.
Sementara itu, bobber Jawa Perak memiliki mesein 334cc yang mampu menghasilkan tenaga 30bhp dan torsi 31Nm. Mesinnya adalah versi dengan kapasitas lebih besar dari 293cc. Jawa 42 memiliki konsumsi bahan bakar antara 30 - 35 kilometer per liter; lebih tinggi dari Royal Enfield Classic 350 dalam sejumlah pengujian media lokal India. Ketiga motor Jawa dilengkapi dengan kapasitas tangki bahan bakar 14 liter.
Dengan ketinggian tempat duduk 765mm, Jawa 42 sangat cocok untuk pengendara berukuran rata-rata asia. Motor ini memiliki bobot 170 kilogram setara dengan motor 250cc buatan Jepang. Bahkan, dibandingkan rival utamanya, Royal Enfield Classic 350, Jawa 42 jauh lebih ringan.
Baca: Sosok Baru Motor Jawa 42, Cocok Dikendarai Harian
Pada Jawa 42 menggunakan ban depan 90/90 R18 dan ukuran 120/80 R17 di belakang. Pengereman mengandalkan cakram dengan diameter 280mm di depan dan teromol 153mm di bagian belakang. Jawa 42 dilengkapi dengan ABS single-channel. Warna juga mengandalkan warna yang unik yaitu Nebula Blue, Comet Red, Starlight Blue, Lumos Lime, Halley's Teal dan Galactic Green.
DRIVESPARK