TEMPO.CO, Jakarta - Selain hiruk pikuk kehadiran mobil merek nasional, Esemka, salah satu yang patut diperhatikan juga adalah ancaman dari Renault Triber. Mobil ini rencananya akan dijual di bawah Rp 200 juta.
Tentu dengan harga segitu, ditambah fitur yang lengkap, bisa dibilang Renault Triber jadi ancaman baru terutama di pasar segmen MPV dan LCGC.
Meski begitu, Marketing and CR Division Head PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menjelaskan, kehadiran Renault Triber dengan harga murah bukan sebuah ancaman, justru menjadi pemantik untuk Daihatsu lebih baik lagi, serta membuat persaingan makin seru.
Tampilan baru Daihatsu Sigra yang dluncurkan di Summarecon Mall Serpong, Tangerang, Banten Senin 16 September 2019. TEMPO/Khairul Imam Ghozali
"Bagi kami memicu persaingan yang lebih baik lagi. Berarti kami ter-triger untuk memberikan yang lebih baik lagi dibanding kompetitor. Ada kompoetitor ada pesaingm baru. Buat kita tidak masalah itu, buat kita bagus," ujarnya kepada wartawan di sela-sela peluncuran New Daihatsu Sigra, di Jakarta, Senin 16 September 2019.
"Engga terancam, kita tidak merasa terancam, kita merasa punya segmennya sendiri," tambah Hendrayadi.
Ia juga menyebut pihaknya menyambut baik kehadiran para pemain baru di Indonesia, termasuk Renault Triber. Karena dengan begitu, akan lebih banyak pilihan untuk konsumen.
"Tanggapan, kita selalu senang kalau ada teman-teman dari brand lain masuk ke segmen yang paling gemuk ini begitu, karena buat konsumen ini jadi pilihan yang semakin banyak,bagi konsumen itu diuntungkan," pungkas Hendrayadi.
Sebelumnya Chief Operation Officer PT Maxindo Renault Indonesia, Davy J Tuilan menyebut bahwa harga Renault Triber akan di bawah Rp 200 juta. Namun harga pastinya akan segera diumumkan.