TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini Mitsubishi menghadirkan generasi baru untuk Mirage, Outlander dan Eclipse Cross. Pabrikan asal Jepang ini lebih berfokus pada MPV dan SUV, sedangkan model sedan sepertinya tak tergarap dengan baik. Namun baru-baru ini, beredar kabar Mitsubishi akan membangkitkan model sedan Mitsubishi Galant VR4.
Dengan bergesernya tren konsumen memilih SUV, mengembalikan mereka ke sedan bukanlah tugas yang mudah. Namun, tidak ada yang mustahil, salah satu cara dengan menghadirkan desain yang memukau; karenanya tampilan yang agresif dan berotot bisa menarik minat konsumen. Desain frontal adalah perpaduan antara masa lalu dan masa kini dengan grille terpisah dan intake lebih rendah, Dinamic Shield dengan nuansa krom, dan lampu depan LED laser tipis.
Mitsubishi Galant 1998. Sumber: carscoops.com
Fender depan dan belakang yang melebar membentuk tampilan yang kokoh, dengan kontur pintu yang dalam dan bodi samping yang tebal. Area kaca memiliki efek atap mengambang, dengan pilar A yang gelap dan profil fastback yang ramping. Bagian belakang mengukuhkan performa yang mumpuni dengan empat knalpot, spoiler panjang, dan diffuser bawah RS6.
Pada Galant sebelumnya menggunakan mesin empat silinder dan V6 serta mesin 2.0 liter turbocharged empat silinder DOHC yang dipakai seri Lancer Evolution. Namun pada versi baru kemungkinan menggunakan mesin konsep MI-TECH yang hadir di Tokyo Motor Show pada Oktober lalu.
Salah satu keunggulan penggunaan quad-motor adalah kemampuan untuk mengintegrasikan kontrol dual-motor aktif yang disetel dengan halus, depan dan belakang. Menurut Mitsubishi, mobil ini menggunakan kaliper rem elektrik untuk kontrol akselerasi dan pengereman yang cepat dan akurat untuk membantu membelok dan traksi. Tidak seperti pabrikan lain yang memasangkan sistem all-wheel-drive yang merampas tenaga dan torsi saat dibutuhkan, pengaturan ini memungkinkan jumlah daya yang tepat untuk dikirim ke setiap roda jika slip terdeteksi.
CARSCOOPS
