Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akademisi Minta Aturan Truk ODOL Segera Diterapkan

Reporter

image-gnews
26 Jembatan Timbang Segera Beroperasi
26 Jembatan Timbang Segera Beroperasi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akademisi Unika Soegijapranata sekaligus Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, Djoko Setijowarno berharap, Menteri Perhubungan, Budi Karya berkomitmen menerapkan Kebijakan Zero ODOL (Over Dimension Over Load) pada 2021. Dia meminta agar Budi, mengabaikan surat permintaan Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang yang meminta penundaan kebijakan hingga 2024.

Dalam keterangan pers yang diterima Tempo Djoko menyebut bahwa Menteri Perindustrian, bisa saja kurang memahami dan mengerti dampak negatif ODOL terhadap keberlangsungan perekonomian nasional. Menunda kata dia, berarti turut berkontribusi menambah angka kecelakaan lalu lintas dan makin membebani APBN/APBD.

Ya, menurut dia, dampak truk ODOL terhadap infrastruktur dan lingkungan telah menyebabkan kerusakan infrastruktur jalan, jembatan (runtuh atau putus), pelabuhan, dan bisa menyebabkan tingginya biaya perawatan infrastruktur. Data Kementerian PUPR, menyebutkan kerugian negara mencapai Rp 43 triliun untuk perbaikan jalan nasional akibat dilewati truk-truk ODOL Semua itu, menurut Djoko juga akan bermuara pada rendahnya tingkat keselamatan lalu lintas di jalan.

"Kendaraan ODOL dari sisi pengusaha angkutan bisa jadi menguntungkan dalam jangka pendek, karena dapat mengangkut lebih banyak dengan frekuensi yang lebih sedikit. Namun risiko bagi publik cukup besar, dari sisi risiko kecelakaan lalu lintas serta kerusakan jalan yang dilalui,"ujarnya.

Selain itu, pembengkakan anggaran pemeliharaan jalan yang tidak sebanding dengan penerimaan pajak dari aktivitas bisnis para pengusaha. Terutama mereka yang masih tetap menginginkan perpanjangan masa bebas ODOL hingga 2024.

Untuk itu, kata dia tindakan tegas dari pemerintah untuk penanganan ODOL akan bermanfaat bagi pengurangan berbagai risiko. Meski demikian, asosiasi dan beberapa pemangku kepentingan dianggap belum siap beradaptasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama kurun waktu tahun 2019, data Korlantas Polri mencatat terjadi 1.376.956 pelanggaran lalu lintas. Sebanyak 136.470 kendaraan (10 persen) melakukan pelanggaran kelebihan kapasitas beban dan kapasitas dimensi. Dalam sehari rata-rata 378 angkutan barang melanggar ODOL.

Pelanggaran ODOL menduduki peringkat keempat dari 11 jenis pelanggaran lalu lintas versi Korlantas Polri, setelah pelanggaran surat menyurat 388.841 (28 persen), pelanggaran marka 356.152 (26 persen), dan pelanggaran penggunaan sabuk keselamatan 224.600 (16 persen).

Terlepas dari itu semua, Djoko mengapresiasi perkembangan kebijakan bebas ODOL yang sudah dimulai sejak tahun 2017 hingga tahun 2020. Dimana kata dia, pemerintah setidaknya sudah melakukan empat hal, yaitu penguatan regulasi; sosialisasi, koordinasi dan kesepakatan; pelaksanaan program pendukung; dan penindakan dan penegakan hukum.

"Dari beberapa kesepakatan yang sudah dilakukan ada hal yang dianggap berhasil, seperti PT Astra Honda Motor memberlakukan pengangkutan sepeda motor tidak over dimension over loading, PT Pelindo melarang truk over dimension over loading melarang memasuki

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tertibkan Truk ODOL, Dishub Sumsel Pasang Timbangan Portable di Jalan Raya

2 Januari 2024

Ilustrasi truk ODOL. Shutterstock
Tertibkan Truk ODOL, Dishub Sumsel Pasang Timbangan Portable di Jalan Raya

Dinas Perhubungan Sumatra Selatan (Dishub Sumsel) memasang timbangan portable di jalan raya guna mengatasi truk ODOL.


Pertama di Indonesia, Sumsel Terapkan Timbangan Portable di Jalan Raya

1 Januari 2024

Ilustrasi truk ODOL. Shutterstock
Pertama di Indonesia, Sumsel Terapkan Timbangan Portable di Jalan Raya

Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Selatan menerapkan timbangan portable untuk cegah kendaraan berlebih angkut barang di jalan raya.


12 Pelanggaran Bakal Disemprit dan Kena Tilang Manual, Termasuk Kendaraan ODOL

24 Mei 2023

Personel Satlantas Polres Badung menghentikan warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan lalu lintas di kawasan Canggu, Badung, Bali, Kamis 9 Maret 2023. Jajaran Polda Bali terus melakukan penindakan berupa tilang manual di berbagai titik kawasan wisata di Pulau Dewata menyusul maraknya WNA yang melanggar aturan berlalu lintas. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
12 Pelanggaran Bakal Disemprit dan Kena Tilang Manual, Termasuk Kendaraan ODOL

Jenis-jenis pelanggaran tilang manual untuk apa saja? Berikut 12 jenis pelanggaran lalu lintas yang akan disemprit polisi dan dikenai tilang manual.


Angkutan Barang ODOL Bisa Sebabkan Jalan Rusak, Begini Penjelasannya

9 Mei 2023

Pengemudi truk mengarahkan pengemudi mobil yang terjebak di jalan Trans Kalimantan yang rusak di Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat 7 Januari 2022. Proyek rehabilitasi Jalan Ahmad Yani Lianganggang Kota Banjarbaru hingga batas Kabupaten Tanah Laut yang menelan anggaran sebesar Rp74 miliar itu hingga kini tak kunjung selesai dan telah melewati batas waktu pengerjaan yang seharusnya yaitu pada 31 Desember 2021 lalu dan berdampak pada ekonomi masyarakat setempat. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Angkutan Barang ODOL Bisa Sebabkan Jalan Rusak, Begini Penjelasannya

Angkutan barang yang melebihi kapasitas menimbulkan kerusakan sarana dan prasarana transportasi. Apa pengertian ODOL?


MTI: Mudik Lebaran 2023 Semua Truk Kelebihan Muatan alias ODOL

26 April 2023

Diduga truk Over Dimension dan Over Loading (ODOL) jatuh ke laut saat pemuatan kendaraan di KMP. Labitra Karina. Insiden itu terjadi di Dermaga 5, Pelabuhan Penyeberangan Merak pada Rabu malam, 28 Desember 2022. Kredit: Kabag Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Darat.
MTI: Mudik Lebaran 2023 Semua Truk Kelebihan Muatan alias ODOL

Truk ODOL atau truk kelebihan muatan terlihat masuk kapal dari Jawa tujuan Pulau Sumatra.


H-10 Lebaran, Kendaraan Berat Dilarang Lewat Jalan Tol Trans Sumatera

9 April 2023

Foto udara simpang susun yang menghubungkan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih dan Palembang-Indralaya saat proses pembangunan di Indralaya, Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan, Rabu 5 April 2023. Menjelang mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H, PT Hutama Karya (Persero) memastikan jalan tol Trans Sumatera (JTTS) ruas simpang Indralaya-Muara Enim seksi simpang Indralaya-Prabumulih akan dibuka secara fungsional mulai 15 April - 30 April 2023 pukul 07:00 WIB-16:00 WIB dengan memberlakukan 'contra flow' di KM 65 - KM 73. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
H-10 Lebaran, Kendaraan Berat Dilarang Lewat Jalan Tol Trans Sumatera

Kendaraan berat dengan tekanan ganda lebih dari 10 ton dilarang melintas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) pada H-10 Lebaran.


Tak Hanya Sertifikat Uji Tipe Kendaraan, Isuzu Pakai Langkah Ini Atasi Truk ODOL

7 April 2023

Petinggi Isuzu memperkenalkan truk terbarunya. TEMPO/Wawan Priyanto
Tak Hanya Sertifikat Uji Tipe Kendaraan, Isuzu Pakai Langkah Ini Atasi Truk ODOL

PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meminta seluruh konsumennya, khusus konsumen kendaraan komersialnya, untuk melakukan uji tipe sesuai dengan aturan yang berlaku.


Marak Tabrak Belakang di Jalan Tol, Pengamat Sebut Belum Terlaksananya Zero Odol Jadi Penyebab

26 Maret 2023

Petugas melakukan evakuasi truk bermuatan batu bara yang mengalami kecelakaan beruntun di Jalan Tol Dalam Kota, Cawang-Grogol KM 5400, di Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Kecelakaan antara truk B 9566 FEH dengan truk BK 8851 FB mengakibatkan sopir kedua kendaraan itu mengalami luka-luka serta menyebabkan arus lalu lintas di jalan tol mengalami kemacetan panjang. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Marak Tabrak Belakang di Jalan Tol, Pengamat Sebut Belum Terlaksananya Zero Odol Jadi Penyebab

Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno mengatakan tabrak belakang di jalan tol sering terjadi. Penyebabnya karena belum rerwujudnya kebijakan zero odol atau over dimension and over load.


Respons Banyak Keluhan dari Pengguna, Astra Tol Tangerang-Merak Tutup Lubang di Sejumlah Titik

8 Maret 2023

Sejumlah kendaraan melintas di ruas Tol Jakarta-Merak, Kota Tangerang, Banten, Rabu, 29 Desember 2021. Menjelang tahun baru 2022, jumlah kendaraan ke luar Jakarta via tol per 27 Desember 2021 sebanyak 143.660 kendaraan atau naik 7,8 persen daripada kondisi normal. ANTARA FOTO/Fauzan
Respons Banyak Keluhan dari Pengguna, Astra Tol Tangerang-Merak Tutup Lubang di Sejumlah Titik

Astra Tol Tangerang-Merak tengah melakukan pengerjaan patching atau penutupan lubang di sejumlah titik di badan jalan tol tersebut.


KPBB Minta Kemenhub Tindak Pelaku ODOL

31 Januari 2023

Petugas Polisi Lalu Lintas menunjukkan edaran himbauan terkait angkutan barang yang memiliki beban over load saat melakukan pemeriksaan angkutan barang terkait over dimension over load (ODOL) di Gerbang Tol Tanjung Priok 1, Jakarta Utara, Senin, 9 Maret 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
KPBB Minta Kemenhub Tindak Pelaku ODOL

Kemenhub dalam konteks ini harus tegas untuk memproses hukum pidana berat para pelaku ODOL, termasuk para pemilik truk dan sopirnya.