TEMPO.CO, Jakarta - Suzuki Ignis facelift resmi diluncurkan secara virtual di tengah pandemi corona. Mobil yang diklaim sebagai urban SUV ini ditargetkan bisa meraup 35 persen pangsa pasar di City Car di Indonesia.
"Suzuki Ignis Facelift menjadi cara kami menstimulus pasar yang mengalami penurunan 40 persen sesuai proyeksi Gaikindo. Nah, New Ignis ini kita harap bisa menguasai pasar 35 persen di segmen City Car,"ujar 4W Marketing Director, Dony Saputra, Kamis, 9 April 2020.
Target merebut 35 persen pasar City Car, itu artinya ingin menggoyang dominasi Honda Brio yang sejak 2019 menjadi raja di segmen ini. Dony tak menampik jika kondisi saat ini membuat tantangan makin berat.
"Kami harus sikapi positif, dengan menghadirkan inovasi seperti Ignis ini,"ujarnya.
Adapun strategi atau program penjualan untuk menggenjot penjualan New Ignis akan mulai berlaku hari ini. Di mana setiap pembeli Suzuki New Ignis akan mendapatkan hadiah berupa Apple Macbook.
"Ada hadiah,Apple Macbook R13 inci 128 gb selama bulan April 2020,"ujar Dony.
Selain itu, Suzuki juga akan memberikan gratis biaya suku cadang dan biaya perawatan berkala hingga 50 ribu km.
Suzuki New Ignis sendiri dijual dalam dua varian, yakni GL dan GX. Kedua tipe nitu masing-masing tersedia dalam pilihan transmisi manual dan otomatis AGS.
Adapun harganya dibanderol mulai Rp 171 juta sampai Rp 200 juta on the road Jabodetabek.
"Harga yang kompetitif dengan inovasi yang kami sematakan, membuat kami optimis mobil ini nisa mengkuti selera kaum urban," ujarnya.
Di segmen city car, Suzuki Ignis facelift akan berhadapan dengan sejumlah pemain seperti Honda Brio RS, Daihatsu Sirion, Renault Kwid, dan Hyundai i10.
Berikut ini data penjualan wholesales city car sepanjang 2019 dan dua bulan pertama tahun 2020 berdasarkan data Gaikindo:
