TEMPO.CO, Seol - Kia Motors mengatakan kepada serikat pekerja di Korea Selatan bahwa mereka ingin menunda pembukaan di tiga pabrik dalam negeri karena wabah virus corona membebani ekspor ke Eropa dan Amerika Serikat. Demikian pernyataan seorang pejabat serikat pekerja pada Senin, 13 April 2020, seperti dikutip dari Reuters.
Serikat pekerja belum memutuskan apakah akan menerima rencana itu - di mana operasi akan ditangguhkan mulai 23-29 April - karena negosiasi mengenai pembayaran sedang berlangsung, kata pejabat itu.
Baca Juga:
“Kia Motors saat ini sedang meninjau penangguhan beberapa pabriknya di Korea dalam menanggapi permintaan global yang menurun karena COVID-19. Namun, keputusan belum dibuat saat ini," kata Kia Motors dalam sebuah pernyataan.
Harga saham Kia Motors turun 3,4 persen dan afiliasi Hyundai Motor Co turun 2 persen di pasar yang lebih luas. Hyundai Motor menghentikan lini produksi kendaraan sport Hyundai Tucson di kota tenggara Ulsan mulai 13-17 April.
Hyundai dan Kia Motors telah menangguhkan operasi di sebagian besar pabrik mereka di luar Korea Selatan dan Cina karena virus corona menyebar dengan cepat ke luar Asia.
Pembatasan pemerintah pada gerakan untuk memperlambat penyebaran berdampak pada pengeluaran konsumen di seluruh dunia.
Selama pandemi corona berlangsung, ekspor Korea Selatan untuk 10 hari pertama April anjlok 18,6 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya, jauh di bawah capaian 20,8 persen selama 1-10 Maret. Pengiriman kendaraan dan komponen kendaraan masing-masing turun 7,1 persen dan 31,8 persen.