TEMPO.CO, Jakarta - Ketika Work From Home atau WFH, mobil kita akan lebih banyak berada di garasi atau di halaman rumah. Biasanya kondisi ini sering dimanfaatkan burung liar nangkring di mobil bahkan berak di atas mobil. Kotoran burung ini bisa merusak cat mobil karena mengandung uric acid setara dengan air seni unggas.
Namun jangan khawatir beberapa produsen telah memberikan lindungan pada cat salah satunya Ford. Mereka melakukan riset yang intensif untuk menemukan formula yang dapat melindungi cat dari zat perusak dari kotorang burung. Ford menyemprotkan kotoran sintetis pada panel uji yang kemudian Ford dikenakan panas ekstrem, antara 40-60 derajat Celsius untuk mereplikasi kasus tersebut. Hal ini mendorong perlindungan korosi cat Ford hingga batasnya. Kotoran palsu sangat realistis sehingga Ford dapat secara akurat mencerminkan pola makan sebagian besar burung. Itu berarti pembuat mobil dapat membuat ulang kotoran dengan keasaman yang berbeda.
Kasus kotoran burung hanya salah satu dari beberapa tes cat intens yang digunakan Ford. Perusahaan juga menyemprotkan asam fosfat yang dicampur dengan deterjen sabun, dan serbuk sintetis pada panel sebelum dioven. Pembuat mobil juga menguji terhadap partikel-partikel udara lainnya seperti getah pohon. Musim semi dan musim panas menghadirkan tantangan unik untuk perlindungan cat juga. Sinar matahari yang intens dapat menyebabkan cat melunak dan mengembang, dan ketika mendingin, kotoran apa pun, seperti kotoran burung, dapat melekat pada permukaan cat, yang berpotensi meninggalkan kesan permanen.
Litani tes memungkinkan Ford untuk melindungi cat kendaraannya dari berbagai macam polutan. Ford mensimulasikan paparan sinar ultraviolet langsung tanpa henti pada sampel cat hingga 6.000 jam, atau 250 hari, meskipun pembuat mobil lain juga menguji cuaca ekstrem. Tes mensimulasikan lima tahun tempat paling terang di Bumi. Agar kotoran burung dan kotoran lainnya tidak merusak cat Anda, Ford merekomendasikan untuk mencuci mobil Anda secara teratur dengan air hangat dengan sampo yang mengandung pH netral.
MOTOR1