TEMPO.CO, Jakarta - Divisi Volvo Trucks di Swedia memutuskan tidak melakukan pembayaran deviden kepada pemegang saham karena krisis yang disebabkan pandemi virus corona baru (Covid-19).
Volvo Trucks mengklaim perusahaan dan kondisi keuangan yang kuat, namun mereka terpaksa tidak membayar dividen sebagai upaya "pencegahan" atas posisi bisnis yang belum pasti selama pandemi.
"Dewan Direksi AB Volvo memutuskan untuk menarik proposal Rapat Umum Tahunan untuk dividen biasa sebesar 5,5 SEK Swedia per saham dan sebaliknya mengusulkan tidak ada dividen yang dibayarkan," kata perusahaan dilansir Reuters pada Rabu, 13 Mei 2020.
Meskipun Swedia tidak memberlakukan karantina untuk pandemi corona, namun industri otomotif di sana tetap waspada karana Covid-19 mempengaruhi pasar ekspor.
Bulan lalu Volvo, saingan Daimler dan Volkswagen Traton, menyatakan akan menghentikan pesanan truk apabila permintaan menurun, demi efisiensi perusahaan.