TEMPO.CO, Yogyakarta - Salah satu komunitas otomotif di Yogyakarta yang cukup eksis adalah Jogjakarta Land Rover Community (JLRC). Sejak berdiri Agustus 2002 silam, komunitas itu kini sudah beranggotakan 150 an lebih pecinta Land Rover berbagai seri. Termasuk seri-seri terlangka seperti Land Rover seri 1,2, dan 3 yang menjadi buruan kolektor.
"Yang terlangka dan collector item itu Land Rover Seri 1, yang diproduksi tahun 1948. Di komunitas sempat ada satu yang punya, namun sudah dijual, seharga Pajero baru," ujar Ketua Umum JLRC Dede Baskoro kepada Tempo Kamis 4 Juni 2020.
Dede menuturkan, pemilik Land Rover Seri 1 nan langka itu tak lain sesepuh dan salah satu pendiri JLRC, Budhi Santoso.
Dede menuturkan di DIY, mungkin hanya ada dua termasuk milik Budhi itu. Sedangkan di Indonesia populasinya bisa dihitung dengan jari.
"Istimewanya Seri 1 itu, dari STNK, chassis dan mesinnya teregistrasi langsung Land Rover Inggris. Jadi bisa dilacak palsu atau bukan. Makanya saat Seri 1 itu Pak Budhi itu terjual kemarin setelah dicek benar asli dan tidak ditawar lagi," ujarnya.
Land Rover Seri 1 yang diproduksi tahun 1948 milik sopir pribadi Sultan Hamengku Buwono X Budhi Santoso. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Budhi sang pemilik Land Rover Seri 1 itu sendiri selama ini dikenal sebagai driver pribadi Raja Keraton yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Ditemui Tempo, Budhi membenarkan memang sempat memiliki Land Rover Seri 1 yang sempat jadi maskot komunitas Land Rover Yogya itu. Segalanya dari mobil itu masih orisinil.
"Seri 1 itu sudah saya jual ke orang Bogor tahun 2018 lalu, kemudian saya belikan Land Rover Defender keluaran tahun 1992," ujar Budi yang menyebut harga jual Seri 1 itu dikisaran hampir Rp 500 juta.
Selanjutnya: Mendapatkan Mobil Itu Tak Disengaja...