Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TAM Siap Hadirkan Seluruh Teknologi Elektrifikasi Toyota di Indonesia

Reporter

image-gnews
Toyota Prius PHV GR Sports 2019 ikut dipamerkan di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE BSD, Tangerang, Jumat 19 Juli 2019. Tidak hanya menjual produk TRD Sportivo, Toyota juga menjual produk keluaran Gazoo Racing (GR), salah satunya yakni mobil hybrid ini. Tempo/Tony Hartawan
Toyota Prius PHV GR Sports 2019 ikut dipamerkan di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE BSD, Tangerang, Jumat 19 Juli 2019. Tidak hanya menjual produk TRD Sportivo, Toyota juga menjual produk keluaran Gazoo Racing (GR), salah satunya yakni mobil hybrid ini. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor mengumumkan akan memasarkan mobil listrik murni (Batery Electric Vehicle/BEV) di Indonesia dalam waktu dekat ini. Dalam presentasi secara virtual, Toyota hanya menyebut akan memasukkan Lexus BEV. Kemungkinan besar yang dimaksud adalah Lexus UX 300e, mobil listrik murni pertama Toyota. Produsen asal Jepang ini juga memiliki Toyota Izoa EV yang dipasarkan di Cina. 

Mobil listrik murni ini akan melengkpai jajaran mobil elektrifikasi yang sudah dipasarkan di Indonesia sejak 2009 seperti Toyota Prius Hybrid, Toyota Alphard Hybrid, Toyota Camry Hybrid, Toyota Corolla Altis Hybrid, Toyota C-HR Hybrid, Toyota Corolla Cross Hybrid, dan Lexus LS Hybrid. 

Presiden Direktur PT TAM Susumu Matsuda mengatakan bahwa Toyota telah memulai pengembangan mobil elektrifikasi sejak 1990an secara global. “Tidak hanya karena kami melihat adanya kebutuhan untuk melestarikan lingkungan, tapi juga kami berkomitmen untuk menghadirkan pilihan mobilitas yang lengkap sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat,” kata Matsuda dalam konferensi pers secara virtual, Rabu, 18 November 2020.

Lexus UX 300e. (Toyota)

Menurut Matsuda, Toyota telah menjadi pionir dan market leader kendaraan elektrifikasi di dunia otomotif global. Terhitung sejak meluncurkan Prius sebagai mobil elektrifikasi pertama yang dipasarkan di dunia, Toyota telah meluncurkan lebih dari 40 model kendaraan elektrifikasi dengan total penjualan lebih dari 15 juta unit. Penggunaan kendaraan elektrifikasi Toyota setidaknya telah mengurangi produksi emisi CO2 sebanyak 125 juta ton atau setara dengan konsumsi 47 miliar liter bahan bakar.

Matsuda mengklaim saat ini Toyota memiliki jajaran lengkap kendaraan elektrifikas yang sudah dipasarkan secara global, mulai dari HybridElectricVehicle (HEV), Plug-in HybridElectricVehicle (PHEV), BatteryElectricVehicle (BEV), dan FuelCellElectricVehicle (FCEV).

Seluruh model itu, lanjut Matsuda, sangat mungkin dipasarkan di Indonesia. “Untuk Toyota Mirai yang bertenaga hidrogen, kami terus melakukan studi untuk pasar Indonesia. Tentunya akan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen,” ujar dia.

Toyota Prius PHEV di GIIAS 2018. Agustus 2018. TEMPO/Wawan Priyanto

Wakil Presiden Direktur PT TAM Henry Tanoto mengatakan bahwa Toyota Indonesia berkomitmen tinggi untuk menghadirkan teknologi elektrifikasi yang lengkap. Henry menyampaikan bahwa komitmen tersebut sejalan dengan keinginan pemerintah Indonesia untuk mengakselerasi kendaraan elektrifikasi berikut infrastrukturnya.

“Setelah sebelumnya kami menghadirkan HEV dan PHEV, TAM akan melengkapinya dengan menghadirkan teknologi BEV, sehingga masyarakat bisa memilih kendaraan elektrifikasi yang sesuai dengan kebutuhan mobilitas masing - masing,” kata Henry.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk pasar Indonesia, Henry menambahkan, Toyota pertama kali menghadirkan kendaraan elektrifikasi pada 2009, melalui Toyota Prius HEV. Kemudian pada 2010, melalui brand Lexus sebagai merek kendaraan premium, Toyota memasarkan Lexus LS HEV untuk segmen high-end.

Sampai saat ini, tidak kurang 8 model kendaraan elektrifikasi sudah dipasarkan di Indonesia baik sedan, MPV maupun SUV. Dari tahun ke tahun penerimaannya juga makin baik. Hingga Oktober 2020, total penjualan elektrifikasi TAM sudah melebihi angka 3.300 unit. 

2022 Produksi Mobil Elektrifikasi di Indonesia

Seiring dengan meningkatnya penjualan mobil elektrifikasi Toyota di Indonesia. Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Bob Azzam, menyampaikan bahwa TMMIN siap untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi di Indoensia.

“Line produksi kami sudah ada. Tinggal meningkatkan agar sesuai untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi HEV, baik untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun lokal,” kata Bob.

Pekerja menyelesaikan pembuatan mobil di pabrik Karawang 1 PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Jawa Barat, 26 Januari 2016. Untuk The All New Fortuner sendiri, kandungan produk komponen lokalnya mencapai 75% dan Innova diproduksi dengan 80 persen komponen lokal. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

Bob menjelaskan bahwa TMMIN akan fokus untuk produksi kendaraan dengan teknologi hybrid. Ia menilai potensi pasarnya, baik domestik maupun ekspor, sesuai dengan segmen market terbesar Toyota. “Sehingga, kalau bisa membentuk pasar domestik sekaligus ekspor, Toyota Indonesia bisa menjadi basis produksi,” ujarnya.

Bob juga menyampaikan bahwa Toyota Indonesia tidak tertutup kemungkinan untuk memproduksi kendaraan berteknologi elektrifikasi lainnya (PHEV maupun BEV).

“Kami tentunya akan mengembangkan diri, sesuai dengan perkembangan kebutuhan dan permintaan market. Untuk produksi tahun 2022, kami sudah persiapkan dari sekarang dan tahun itu diharapkan sudah benar-benar produksi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemesanan Wuling Binguo EV Sudah 2.000 Unit Lebih, Tipe Mana yang Terlaris?

7 jam lalu

Wuling Binguo EV. TEMPO/Dicky Kurniawan
Pemesanan Wuling Binguo EV Sudah 2.000 Unit Lebih, Tipe Mana yang Terlaris?

Wuling Motors Indonesia mengklaim pemesanan untuk mobil listrik Binguo EV sudah mencapai lebih dari 2.000 unit.


Isi Garasi Bayu Krisnamurthi, Dirut Bulog Baru Pengganti Budi Waseso

12 jam lalu

Bayu Krisnamurthi, Wakil Menteri Perdagangan
Isi Garasi Bayu Krisnamurthi, Dirut Bulog Baru Pengganti Budi Waseso

Bayu Krisnamurthi tercatat memiliki sejumlah kendaraan yang nilainya mencapai Rp 980.350.000, yang terdiri dari empat unit mobil dan satu unit motor.


Tak Permasalahkan Infrastruktur, Volvo Siap Jual Mobil Listrik di Indonesia

1 hari lalu

Volvo C40 EV menjadi pilihan mobil listrik dari Volvo Indonesia untuk konsumen di Tanah Air. (Foto: Tempo/Kusnadi Chahyono)
Tak Permasalahkan Infrastruktur, Volvo Siap Jual Mobil Listrik di Indonesia

Volvo Cars memastikan bahwa mereka sudah siap memasarkan mobil listrik di pasar otomotif Indonesia, meskipun masih terkendala dengan infrastruktur.


Isi Garasi FX Hadi Rudyatmo yang Singgung Jokowi dan Keluarganya

1 hari lalu

Jokowi didampingi FX Hadi Rudyatmo. ANTARA/Herka Yanis Pangaribowo
Isi Garasi FX Hadi Rudyatmo yang Singgung Jokowi dan Keluarganya

FX Hadi Rudyatmo dilaporkan telah berbicara soal Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan keluarganya. Simak isi garasi milik dia:


Mazda Siap Rilis 6 Mobil di 2024, Ada Hybrid dan Listrik

1 hari lalu

Mazda2 (kiri) dan Mazda CX-5 mendapatkan penyegeran. Jakarta, 29 November 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Mazda Siap Rilis 6 Mobil di 2024, Ada Hybrid dan Listrik

Mobil listrik baterai Mazda akan diluncurkan di Indonesia pada semester II tahun depan.


VinFast Daftarkan Mobil Listrik Mini VF 3 di Indonesia

1 hari lalu

VinFast VF 3. (VinFast)
VinFast Daftarkan Mobil Listrik Mini VF 3 di Indonesia

VinFast VF 3 merupakan mobil listrik mungil dengan dimensi mirip Suzuki Jimny. Mobil ini diluncurkan pertama kali pada Juni 2023.


Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Sebuah kendaraan listrik sedang mengisi daya di SPKLU Gambir, Jakarta, 19 Juli 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

Indonesia dinilai berpotensi mengadopsi 100 juta unit kendaraan listrik di masa mendatang. Simak informasi lengkapnya di sini:


Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Diproduksi Lokal pada Desember

1 hari lalu

Omoda 5 EV dapat pesenan 100 unit di GIIAS 2023. (Foto: Chery)
Mobil Listrik Chery Omoda 5 EV Mulai Diproduksi Lokal pada Desember

PT Chery Sales Indonesia akan memulai langkah memproduksi mobil listrik Omoda 5 EV secara lokal pada Desember 2023.


Hyundai dan Kia Kembangkan Sistem Penggerak Listrik Uni Wheel, Begini Cara Kerjanya

1 hari lalu

Hyundai Logo (REUTERS/Lee Jae-Won)
Hyundai dan Kia Kembangkan Sistem Penggerak Listrik Uni Wheel, Begini Cara Kerjanya

Hyundai dan Kia mengembangkan sistem penggerak kendaraan listrik bernama Sistem Penggerak Roda Universal atau disebut dengan Uni Wheel.


Nilai Transaksi Kendaraan Listrik di E-Katalog Baru Mencapai Rp 195 Miliar

2 hari lalu

Sebuah kendaraan listrik sedang mengisi daya di SPKLU Gambir, Jakarta, 19 Juli 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Nilai Transaksi Kendaraan Listrik di E-Katalog Baru Mencapai Rp 195 Miliar

Kepala LKPP Henrar Prihadi mengatakan nilai transaski di platform E-Katalog mencapai Rp 188,3 triliun per 29 November 2023.