TEMPO.CO, Jakarta - Saham produsen mobil Ford dan GM (General Motors) tengah meningkat disebabkan tingginya penjualan mobil listrik baru mereka.
Hingga penutupan perdagangan saham pada Kamis 17 Juni 2021, saham Ford dan GM naik lebih dari 40 persen, melampaui pasar saham yang lebih luas dan paling ramai di bidang kendaraan listrik.
Dikutip dari Autoblog hari ini, Senin, 21 Juni 2021, CEO Ford Jim Farley mengatakan pendapatan kuartal kedua Ford perusahaan kemungkinan lebih baik dari yang diharapkan.
Pada awal pekan ini, GM telah mengumumkan mereka akan meningkatkan investasi pada kendaraan listrik menjadi USD 35 miliar hingga 2025.
Hanya beberapa minggu yang lalu Ford mengumumkan rencana ambisiusnya untuk lebih banyak meluncurkan mobil listrik F-150 Lightning. Investasi pun ditambah USD 30 miliar dalam pengembangan mobil listrik selama lima tahun ke depan.
Bisa dibilang pengumuman rencana menambah angka investasi pada mobil listrik oleh Ford dan GM datang ketika pesaing pemula, seperti Nikola dan Lordstown Motors, berjuang melobi investor.
Saham produsen mobil listrik Nikola, yang turun lebih dari 50 persen pada 2020, kini naik sekitar 11 persen tahun ini hingga penutupan Kamis pekan lalu. Sementara saham Lordstown hampir terpotong setengah tahun ini.
Baca: 5 Alasan Mengapa Pabrikan Jepang Tidak Antusias Kembangkan Mobil Listrik
HIDAYAT SALAM | AUTOBLOG