TEMPO.CO, Jakarta - Jiefang, merek truk buatan produsen mobil terkemuka Cina, FAW Group, akan menginvestasikan sekitar USD 4,64 miliar untuk membuat truk listrik pada 2021-2025.
Dalam pengumuman yang dikutip dari Xinhua hari ini, Kamis, 30 September 2021, FAW akan membuat truk listrik, truk hybrid, dan truk sel bahan bakar murni agar menjadi pemimpin industri dalam teknologi utama pada 2030.
Pangsa pasar truk listrik pun secara bertahap akan ditingkatkan.
Investasi BUMN Cina tersebut akan digunakan untuk membangun basis inovasi energi baru di 9 lokasi domestik dan luar negeri dan basis eksklusif.
Ketua FAW Jiefang Automotive Co., Ltd. Hu Hanjie mengatakan langkah itu akan berkontribusi pada tujuan Cina mencapai puncak emisi karbon dioksida pada 2030 dan netralitas karbon pada 2060.
Didirikan pada 1953 dan berkantor pusat di provinsi timur laut Jilin, Cina, FAW Group dimiliki negara. Tempat kelahiran perusahaan truk listrik Jiefang itu dikenal sebagai tempat lahirnya industri otomotif Cina
JOBPIE | XINHUA
Baca: Toyota dan Isuzu Kembali Beraliansi, Fokus Bisnis Truk Listrik