TEMPO.CO, Jakarta - Empat pencopet asal Jakarta di WSBK Mandalika dilaporkan telah menyusun rencana besar untuk melancarkan aksi kotornya di ajang MotoGP 2022. Itu terungkap setelah polisi berhasil menangkap tangan salah satu anggota copet di tribun penonton Sirkuit Mandalika.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) Kombes Pol Hari Brata melaporkan bahwa komplotan copet itu bakal beraksi di MotoGP musim depan. Informasi itu didapat berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik.
“Mereka rencananya akan mengundang pemain-pemain copet dari Malaysia, Turki, Thailand, Singapura dan Filipina saat MotoGP 2022 nanti,” ujar Hari di Mataram, seperti dikutip dari situs berita Antara.
Video test drive New Mitsubishi Xpander 2021, apa saja ubahannya?
Dari hasil penyidikan, kepolisian setempat juga berhasil menangkap empat anggota copet lain. Sejauh ini pihak berwajib masih belum memberikan informasi lebih lanjut soal identitas pencopet tersebut.
“Grup (copet) kedua ini yang mencuri handphone wartawan Jepang. Mereka yang baru kami tetapkan sebagai tersangka,” lanjut Hari menerangkan.
Hari menjelaskan bahwa grup copet pertama asal Jakarta telah ditahan di Rutan Polda NTB, sembaru meneruskan pengembangan kasus tersebut. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Polda Riau, yang dianggap sebagai wilayah dari sindikat pencopet.
“Jadi mereka semua ini jaringan copet internasional. Biasa main di wilayah Batam. Pernah juga di Makau, Sirkuit Sepang, dan Singapura,” tutup Hari.
Baca: Luhut Bicara Perbaikan Sirkuit Mandalika untuk MotoGP 2022
ANTARA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram