TEMPO.CO, Jakarta - Hawa sejuk AC mobil sangat dibutuhkan apalagi oleh pengendara di Jabodetabek yang harus menghadapi kemacetan lalu lintas dan polusi udara. Tapi kenyamanan bisa terganggu karena bau sangit keluar dari lubang pendingin.
Pada awanya, bau di kabin mobil diabaikan karena dianggap hal biasa. Pengendara mobil kemudian memasang pewangi kabin. Bau sangit seperti plastik terbakar itu tetap membandel di kabin mobil. Tuduhan pun mengarah pada asap knalpot yang diduga masuk ke kabin.
"BIla ada bau sangit di kabin, cek dahulu kelistrikan. Siapa tahu ada kabel yang terbakar," kata Ali Sofwan, Kepala Bengkel Cahaya Tasik Motor Depok, kepada Tempo hari ini, Senin, 18 Juli 2022.
Menurut Ali, jika tidak ada kabel yang terbakar, pengguna mobil bisa mengecek blower AC. Bau sangat bisa muncul dari motor blower AC yang mulai meleleh kabelnya. Motor blower AC mobil biasanya terletak di bawah dashboard, tepatnya di bawah laci.
Dia menerangkan bahwa di dalam motor blower AC mobil terdapat kumparan kabel yang bisa saja aus dan meleleh lalu menimbulkan bau sangit. Masalah ini acapkali menghinggapi mobil lama yang berusia 10 tahun ke atas.
"Tapi bisa saja terjadi pada mobil baru berusia lima tahunan," kata Ali Sofwan.
Satu set motor blower AC mobil bisa dibeli di toko-toko onderdil yang disesuaikan dengan jenis mobil dan tahun pembuatannya. Namun, toko onderdil juga menyediakan motor blower AC mobil yang universal, alias bisa digunakan untuk berapa model dan merek mobil.
Baca: Merawat AC Mobil Bisa Dilakukan Sendiri, Begini Caranya
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
