TEMPO.CO, Jakarta - Bos Ferrari Mattia Binotto menjelaskan tentang kesalahan strategi yang dibuat timnya di Grand Prix Formula 1 Hungaria, Minggu, 31 Juli 2022. Hal itulah yang akhirnya membuat duo pembalap Ferrari tak bisa masuk podium di F1 Sirkuit Hungaroring.
Padahal Charles Leclerc dan Carlos Sainz selama balapan mampu bersaing barisan depan. Akan tetapi strategi pit stop dan pemilihan ban yang salah membuat kedua pembalap tak bisa finis di tiga besar Formula 1 Hungaria.
“Tentu saja hasilnya tidak memuaskan. Secara umum, kami tidak menunjukkan performa yang bagus. Mobil tidak secepat pada hari Jumat, dan strategi serta pit stop juga tidak ideal. Analisis semua aspek balapan ini adalah prioritas utama kami dalam beberapa hari mendatang," kata dia, dikutip dari Speedweek.
Lebih lanjut Mattia Binotto juga menjelaskan bahwa kondisi cuaca kemungkinan menjadi salah satu faktor yang membuat Ferrari tampil kurang baik di F1 Hungaria. Namun beberapa hari ke depan dirinya akan mencari tahu apa penyebab sebenarnya.
"Ini akan memakan waktu setidaknya beberapa jam, jika tidak berhari-hari, sebelum kami menganalisis semuanya secara detail. Kami tentu mengharapkan performa yang lebih baik, tidak peduli kompon ban apa yang kami gunakan, mobil tidak bekerja seperti yang kami bayangkan,” tutup dia.
Carlos Sainz sendiri menyelesaikan balapan di peringkat ke-4, sedangkan Charles Leclerc mendekam di urutan 6. Masing-masing dari duo Ferrari tersebut memiliki selisih 14.579 detik dan 16.047 detik dari pemenang balapan Formula 1 Hungaria, Max Verstappen (Red Bull Racing RBPT).
Baca juga: Charles Leclerc Ungkap Penyebab Tak Masuk Podium di Formula 1 Hungaria
SPEEDWEEK
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
