TEMPO.CO, Jakarta - Produsen supercar mewah Lamborghini akan beralih dari mobil mesin bensin ke mobil listrik dalam beberapa tahun mendatang. Meski demikian, pabrikan mobil asal Italia tersebut memastikan performa mobil listrik tidak akan kalah dengan mobil bensin.
Melansir laman Carscoops, pada 2028 Lamborghini menjadwalkan debut mobil listrik pertama mereka. Lambo juga sudah mulai bertransisi ke elektrifikasi dengan menghadirkan beberapa model mobil hybrid.
"Yang penting di masa depan Anda akan selalu melihat Lamborghini yang emosional," kata Kepala Desain Lamborghini Mitja Borkert, dikutip hari ini, Rabu, 3 Agustus 2022.
CEO Lamborghini America Andrea Baldi mengungkapkan salah satu hal yang masih diharapkan konsumen Lamborghini masa depan adalah suaranya yang garang. Baldi memastikan suara yang menggelegar masih akan terus hadir di mobil Lamborghini dalam beberapa tahun mendatang.
"Kebisingan yang hari ini merupakan elemen hebat, hibridisasi tidak akan menghilangkan bagian itu. Kebisingan ini masih tetap ada. Setidaknya untuk tiga model kami," ujarnya.
Baldi meyakini pelanggan setia supercar Lamborghini tidak akan menutup kesempatan mobil sport Lambo memiliki DNA elektrifikasi. Konsumen mungkin akan tertarik juga dengan mobil sport listrik Lamborghini.
Lamborghini juga memastikan desain ekstrior dan interior supercar listrik kelak tidak akan berubah jauh dari saat ini. Tampilan mobil Lamborghini akan memiliki karakteristik "banteng mengamuk" sesuai logonya.
Borkert mengatakan Lamborghini sedang mengerjakan pesawat ruang angkasa, yakni supercar listrik Lamborghini bermesin 10-12 silinder. Saat mobil ini dipacu kecepatan tinggi suara yang dihasilkan seperti pesawat ruang angkasa Star Wars.
DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS
Baca: Lamborghini Bakal Meluncurkan 4 Mobil Baru Tahun Ini
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.
